Breaking News

Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Senin 20 Februari 2023, Berpeganglah pada Janji Tuhan dan Setialah

Renungan Harian Kristen hari Senin 20 Februari 2023 dengan judul Barukh bin Neria, Berpeganglah pada Janji Tuhan dan Setialah.

|
Editor: Alfons Nedabang
U CHANEL TV
Ilustrasi mengikuti Tuhan Yesus. Renungan Harian Kristen hari Senin 20 Februari 2023 dengan judul Barukh bin Neria, Berpeganglah pada Janji Tuhan dan Setialah. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Kristen hari Senin 20 Februari 2023 dengan judul Barukh bin Neria, Berpeganglah pada Janji Tuhan dan Setialah, merujuk pada Kitab Yeremia 45:1-5.

Renungan ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili Timor ( GMIT ).

POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt Eka Mozes, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Januari dan Februari 2023. 

Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen hari Senin 20 Februari 2023:

Pengantar

Dalam keagunganNya sebagai Allah Yang Mahakuasa, Ia berkenan memberi kemuliaan bagi seorang manusia biasa.

Pemahaman Teks

Nabi Yeremia memiliki seoran gsahabat yang dapat dipercaya dalam segala keadaan. Barukh bin Neria.

Dialah yang dipakai Tuhan untuk mencatat setiap perkataan Tuhan yang diucapkan dari mulut nabi Yeremia.

Barukh turut merasakan emosi dari setiap perkataan yang diucapkan oleh nabi Yeremia.

Saat Tuhan berkata tentang penghukuman yang akan ditimpakan kepada bangsa Yehuda, Barukh mengerti bahwa hal itu benar-benar akan terjadi.

Meski demikian, Barukh tetap menulis persis seperti apa yang diinginkan oleh Allah walau dengan perasaan hancur karena membayangkan kehancuran bangsanya.

Tentu Barukh berpikir ia pun akan turut dihukum bersama bangsanya.

Ia berduka karena seakan hari matinya sudah ditetapkan Allah dan sebagai seorang juru tulis nabi, ia sendiri harus menuliskannya.

Tetapi firman Tuhan datang kepadanya melalui nabi Yeremia, memberikan penghiburan dan jaminan bahwa apa yang ditakutkannya tidak akan terjadi.

Penghukuman bagi bangsa Yehuda pasti terjadi, tetapi Barukh akan selamat, “kepadamu akan Kuberikan nyawamu sebagai jarahan di segala tempat ke mana engkau pergi” (5).

Ia seperti seorang panglima perang yang pulang membawa jarahan sebagai tanda kemenangan. Ia akan selamat.

Inilah janji Tuhan bagi seorang yang mempercayai perkataan Tuhan dan tetap setia hingga akhir.

Langkah Iman

Allah berkenan menganggap Barukh bin Neria layaknya seorang pahlawan perang yang pulang dengan membawa kemenangan.

Barukh bukan seorang tentara. Ia tidak memegang senjata di medan perang. Ia seorang juru tulis yang dengan setia mencatat setiap perkataan nabi Yeremia.

Di mata Tuhan, ia seperti pahlawan perang yang mampu berjuang dalam iman di tengah bangsanya yang tidak percaya firman Allah.

Terus menulis segala sesuatu yang tidak dipercaya banyak orang. Peperangan rohani memang tidak mudah untuk dihadapi.

Bertahan setia dalam iman kepada kebenaran firman Tuhan di tengah lingkungan yang anti kepada firman Tuhan, merupakan sebuah peperangan yang berakhir dengan kemenangan.

Tuhan berjanji akan menyambut setiap orang yang setia bak seorang pahlawan perang yang pulang membawa kemenangan.

Berpeganglah kepada janji Tuhan dan setialah. Soli Deo Gloria. Amin! (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved