Prakiraan Cuaca
Jawa Timur Waspada Bencana! BMKG Sebut Ada Potensi Angin Puting Beliung dan Hujan Es 18-24 Februari
Ada peringatan penting untuk Wilayah Jawa Timur. Waspada Bencana! BMKG sebut ada otensi angin puting beliung hingga hujan es
POS-KUPANG.COM - Ada peringatan penting untuk Anda yang berdomisili di Jawa Timur. Peringatan itu datang dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ). Berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG, Jawa Timur Waspada Bencana angin puting beliung hingga hujan es 18 - 24 Februari 2023.
Wilayah yang perlu diwaspadai memiliki potensi cuaca ekstrem meliputi Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Bawean, Kota Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Gresik, Tuban, Bojonegoro, Kota Madiun, Madiun, Magetan, Nganjuk, Ngawi, Jombang, Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Pacitan.
Kemudian, Tulungagung, Trenggalek, Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Blitar, Kota Blitar, Ponorogo, Kota Pasuruan, Kabupaten Pasuruan, Kota Probolinggo, Kabupaten Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Kota Batu, Kota Malang, dan Kabupaten Malang.
Wilayah tersebut perlu mewaspadai Cuaca Ekstrem yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi seperti genangan air, banjir, banjir bandang, puting beliung, hujan es maupun tanah longsor untuk wilayah dataran tinggi pada periode 18 – 24 Februari.
Baca juga: Cuaca Maritim NTT Hari Ini, Waspada! BMKG Sebut Wilayah Laut NTT Masih Berpotensi Gelombang Tinggi
Peringatan itu disampaikan Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo, Taufiq Hermawan
Dijelaskan Taufiq Hermawan, Cuaca Ekstrem di Jawa Timur dipicu dinamika atmosfer masih signifikan.
Taufiq Hermawan mengatakan, berdasarkan analisis kondisi iklim, wilayah Jawa Timur masih berada pada puncak musim hujan.
"Hasil analisis dinamika atmosfer terkini wilayah Jawa Timur menunjukkan aktifnya La Nina lemah masih berdampak terhadap peningkatan jumlah curah hujan di wilayah Jawa Timur," jelas Taufiq seperti dikutip dari ANTARA.
Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur juga disebabkan tarikan massa udara akibat adanya daerah pusat tekanan rendah di sebelah utara Australia.
Baca juga: Prediksi BMKG Cuaca NTT Hari Ini 20 Februari 2023, Waspada Hujan Petir di Flores, Alor dan Timor
Pusat tekanan rendah tersebut mengakibatkan terbentuknya pertemuan massa udara dan daerah belokan angin di wilayah Jawa Timur yang meningkatkan potensi pertumbuhan awan-awan konvektif.
Minta Masyarakat Waspada
Berdasarkan potensi bencana hidrometeorologi tersebut, masyarakat diimbau selalu waspada terhadap dampak potensi berbagai bencana.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo mengatakan, masyarakat dapat memantau informasi terkini cuaca masing-masing daerah di Jawa Timur berdasarkan citra radar cuaca WOFI melalui www.juanda.jatim.bmkg.go.id/radar.
Selain itu, masyarakat juga bisa memantau melalui media sosil resmi BMKG Juanda. Salah satunya melalui Instagram @infobmkgjuanda. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS