Breaking News:

Berita NTT

UMKM MoriGe Binaan Bank NTT Salurkan Ratusan Produk Kelor di SMPK Theresia Kupang

Untuk mendukung Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, Bank NTT bersinergi dengan salah satu UMKM-nya yaitu MoriGe.

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
PRODUK KELOR - UMKM MoriGe Binaan Bank NTT Salurkan Ratusan Produk Kelor di SMPK Theresia Kupang pada Minggu, 12 Februari 2023 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) MoriGe binaan Bank NTT menyalurkan produk Kelor atau Moringa di SMPK Santa Theresia Kupang pada Sabtu, 11 Februari 2023.

Untuk mendukung Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, Bank NTT bersinergi dengan salah satu UMKM-nya yaitu MoriGe.

UMKM MoriGe, milik Gledis Naray merupakan UMKM yang bergerak dalam bidang makanan berbahan dasar kelor seperti Moringa Tea, Moringa Cookies, Shorgum Cookies.

Baca juga: Timor Moringa, Kelor dari Timor untuk Indonesia

Langkah awal mendukung Pemkot, Sinergitas Bank NTT dan MoriGe menyalurkan dan membagikan langsung produk Moringa kepada 396 murid di SMPK Sta Theresia Kupang.

Kepala SMPK Sta Theresia Kupang, Sr Dafrosa Muti, SSpS, SE mengatakan membicarakan kelor ini bukan hal baru. Dulu sebelum program melalui surat edaran pemerintah, orang NT sudah mengonsumsi kelor, tetapi saati ini dengan melihat khasiatnya yang baik,  pemerintah mewajibkan semua siswa di sekolah untuk mengonsumsi kelor.

"Dulu kan kalau orang-orang suka atau mungkin di tempatnya tidak ada sayur, sayurnya itu,"ungkap Sr Dafrosa.

Baca juga: Bambu Hingga Kelor Jadi Senjata Pemprov NTT Bantu Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca

Tetapi dari perkembangan selama ini, pengolahan kelor sudah mengalami kemajuan, ia juga berharap pemerintah buat lebih menarik lagi karena kita tahu kelor memiliki manfaat yang banyak.

Ia juga menyebutkan dua jenis kelor yaitu kelor hijau dan kelor merah. Kepala sekolah yang masa kecilnya sering mengonsumsi kelor sebagai sayur ini mengaku senang dengan program pemerintah.

Apalagi dengan melihat kelor dalam berbagai bentuk olahan makanan ringan sehat dengan kemasan yang menarik dibandingkan dulu yang hanya diolah secara tradisional. 

Dijelaskannya, sudah banyak fakta bahwa kelor bukan hanya memiliki vitamin tetapi juga kandungan untuk meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas. Sebagia orang tua juga ia mengatakan pemerintah mencanangkan sesuatu untuk membiasakan siswa-siswi hidup sehat untuk menjaga imunitas.

"Sebenarnya kan instruksi dari pemerintah, hari Rabu dan Jumat, tetapi hari ini ada kegiatan dan kami biasa ada kegiatan seperti ini di hari Sabtu dan ada tawaran dari Morige jadi kami bersedia supaya para siswa tahu bahwa makanan dari kelor lebih sehat dibandingkan jajanan manis lainnya yang sering dikonsumsi. Tetapi hari ini kita wajibkan untuk seluruh siswa yang hadir,"terang kepala sekolah asal Alor ini.

Baca juga: Bisnis Kelor, Petani Muda di Timor Tengah Selatan Raih Omset Puluhan Juta

Siswa-siswi yang hadir masing-masing mendapatkan Moringa Tea, Moringa Cookies dan Shorgum Cookies yang menurutnya sudah sesuai, namun tidak dengan lidah siswa-siswinya. 

Siswa-siswi masih terbiasa dengan jajanan manis, Suster Dafrosa menyarankan agar lebih menarik dengan rasa yang disesuaikan dengan lidah anak-anak agar mereka bisa terbiasa dengan jajanan sehat berbahan dasar kelor.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved