Berita Sikka
Cross Way Watu Leke Nyaris Putus, Warga Tana Wawo Sikka Terancam Terisolir
Terlihat Cross Way di Lowo Regi membentuk lubang akibat sebagiannya patah dan tampak berongga, sehingga menyempit dan terancam putus.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Cross Way di Watu Leke Desa Mase Bewa Kecamatan Paga Kabupaten Sikka terancam putus, akibat sering hujan dan banjir sehingga terjadi kerusakan.
Pantauan POS-KUPANG.COM, Kamis 02 Februari 2023, Cross Way tepatnya di Lowo Regi, Watu Leke Desa Masa Bewa Kecamatan Paga tambak berlubang dan terjadi patahan akibat terkerus air saat banjir.
Terlihat Cross Way di Lowo Regi membentuk lubang akibat sebagiannya patah dan tampak berongga, sehingga menyempit dan terancam putus.
Camat Tana Wawo, John Oriwis, ketika di konfirmasi menjelaskan bahwa jalur ini adalah akses utama ke Kecamatan Tana Wawo.
Baca juga: Tekan Angka Stunting di Sikka, Patris Lali Wolo Salurkan Bantuan 4.000 Telur
"Kalau sampai putus, maka kami 10 Desa di Kecamatan Tana Wawo akan terisolir. Dan akses alternatif lainnya adalah ke Watu Neso Kabupaten Ende namun harus menempu jarak yang cukup jauh," demikian John Oriwis.
Camat Tana Wawo berharap akan dibangun jembatan di Lowo Regi. Selain Lowo Regi, juga di Lowo Lamba perlu dibangun Jembatan. Karena dua cross way ini rawan banjir.
Lebih lanjut Camat Tana Wawo, via telepon menguraikan bahwa selain cross way Watu Leke dan cross way Lowo Lamba di Desa Mase Bewa Kecamatan Paga, ruas jalan menuju beberapa Desa di Kecamatan Tana Wawo juga mengalami kerusakan parah.
Baca juga: Pendemo Bangun Tenda di Kantor Kejari Sikka Tuntut Penetapan Tersangka Kasus Dana BTT
"Diantaranya jalan menuju Desa Bu Utara, Desa Tuwa, Desa Poma dan Desa Bu Selatan, kondisi jalannya kian parah akibat terkikis banjir akibat hujan " demikian John Oriwis.
Untuk itu, John Oriwis sangat mengharapkan ada perbaikan sehingga akses masyarakat dapat berjalan dengan baik. Demikian juga pelayanan kesehatan dan lainnya menjadi lancar serta tidak terhambat oleh infrastruktur jalan yang rusak. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS