Berita Manggarai Timur

Sebelum Akhiri Hidup, Pelajar di Manggarai Timur Status di Story WA 'Bosan Hidup'

Tarsan hendak pulang, namun dalam perjalanan pulang, ia kembali lagi ke kebun untuk memastikan korban benar-benar tidak ada.

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA
TKP - Polisi dan warga saat berada di TKP tempat korban Vito akhiri hidup. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Sebelum bunuh diri, Jumat 27 Januari 2023 pagi, Kamis 26 Januari 2023 malam sekitar pukul 23.00 Wita, korban Vito seorang pelajar di Manggarai Timur menulis status di story WatsApp miliknya 'bosan hidup'. 

Informasi ini dihimpun POS-KUPANG.COM, di rumah duka, Jumat siang. 

Adapun korban ditemukan tak bernyawa di lahan kosong milik warga di Peot, Kecamatan Borong, Jumat pagi. 

Kakak Ipar Korban, Tarsan Talus, kepada POS-KUPANG.COM, menuturkan, korban Vito yang merupakan adiknya itu, baru pulang dari kampungnya. Meraka tidak mempunyai virasat jika korban punya niat untuk akhiri hidup. 

Baca juga: Renungan Harian Kristen Sabtu 28 Januari 2023, Suara Tuhan, Dengarkanlah!

Tarsan mengatakan, pada Jumat pagi hari mereka lihat korban tidak ada, mereka mengirah korban ada di belakang rumah dapur, namun setelah di cek korban tidak ada. 

Karena itu, kata Tarsan, ia berinisiatif untuk mencari korban di kebun milik mereka yang jaraknya tak jauh dari belakang rumah. Namun saat cek tidak ada. 

Tarsan kemudian hendak pulang, namun dalam perjalanan pulang, ia kembali lagi ke kebun untuk memastikan korban benar-benar tidak ada. Namun saat tiba di kebun, ia kaget lihat korban sudah akhiri hidup di lahan kebun kosong milik warga. 

Tarsan juga mengatakan, adiknya cukup terkenal baik dan rajin pergi ke sekolah. Kini korban duduk di bangku kelas 2 salah satu SMA di Kota Borong. Mereka tidak mengetahui apa alasan korban sampai akhiri hidup. 

Berdasarkan cerita dari keluarga dan orang tua dari temannya yang dihimpun TRIBUNFLORES.COM di rumah duka, korban Vito terkenal memiliki sifat dan perilaku yang baik, baik di sekolah maupun di lingkungan keluarga dan tetangga. Korban juga rajin pergi ke gereja. 

Kapolres Manggarai Timur AKBP I Ketut Widiarta, SH.,S.IK.,M.Si, melalui Kapolsek Borong AKP I Wayan Sunarta SE ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, membenarkan informasi terkait peristiwa bunuh diri itu, namun belum diketahui motifnya. 

Dikatakan Wayan, saat ini anggota sudah turun ke lokasi. 

"Anggota kami sudah di lapangan, nanti saya info," Ujarnya singkat. 

Pantauan POS-KUPANG.COM, di rumah duka terlihat keluarga sedang berdatangan. Tampak isak tangis dari anggota keluarga pecah terdengar menyebut nama korban Vito. (rob) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved