Gempa Bumi

Gempa Sulawesi Utara, Masih Ada Gempa Susulan di Melonguane Pasca Gempa 7,1 SR

Menurut catatan BMKG, pada pukul 13:19:14 WIB, terjadi gempa magnitudo 5,3 pada kedalamn 17 Km dengan jarak 139 km Tenggara Melonguane Sulawesi Utara.

Editor: Agustinus Sape
BMKG
Gempa terkini 7.1 SR. Terasa di Manado Sulawesi Utara. Berikut daftar daerah yang ikut merasakan guncangan gempa siang ini Rabu 18 Januari 2023. 

POS-KUPANG.COM - Setelah gempa bermagnitudo 7,1 skala richter yang berpusa di laut sekitar kota Melonguane, Rabu 18 Januari 2023 sekitar pukul 13:06:14, sejumlah gempa susulan masih terjadi.

Menurut catatan BMKG, pada pukul 13:19:14 WIB, terjadi gempa magnitudo 5,3 pada kedalamn 17 Km dengan jarak 139 km Tenggara Melonguane Sulawesi Utara.

Selanjutnya, pada 15:01:24 terjadi lagi gempa bermagnitudo 5,4 10 Km dengan jarak 146 km Barat Laut Tobelo Maluku Utara (MALUT).

Baca juga: BREAKING NEWS:  Gempa Magnitudo 7,1 di Lepas Pantai Sulawesi, Warga Berhamburan ke Luar Gedung

Berdasarkan Info BMKG, pada pukul 17.26 WIB terjadi lagi gempa bumi magnitudo 4,0 dengan pusat gempa pada kedalama 17 km  dengan jarak 136 km tenggara Melonguane Sulawesi Utara.

Berikut data gempa berdasarkan unggahan akun resmi Info BMKG:

#Gempa Mag:4.0, 18-Jan-2023 17:26:00 WIB,

Lok:2.86 LU, 127.13 BT (136 km Tenggara MELONGUANE-SULUT),

Kedlmn:17 Km #BMKG

Skala MMI Gempa

Adapun diketahui getaran gempa diukur dalam skala MMI.

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

Bukan hanya Manado Sulawesi Utara yang merasakan getaran gempa bumi 7.1 SR.

Ada 19 daerah yang merasakan getaran gempa bumi yang terjadi siang ini Pukul 13.06 WIB atau Pukul 14.06 Wita Rabu 18 Januari 2023.

Berikut update info dari BMKG (Info dampak gempa)

Daerah-daerah yang merasakan getaran gempa bumi 7.1 SR siang tadi:

(Pusat gempa berada di laut 141 km Tenggara Melonguane Sulawesi Utara)

Minahasa (Skala MMI III)

Manado (Skala MMI III)

Minahasa Utara (Skala MMI III)

Bitung (Skala MMI III)

Ternate (Skala MMI III)

Sofifi (Skala MMI III)

Halmahera Timur (Skala MMI III)

Talaud (Skala MMI III - IV)

Minahasa Tenggara (Skala MMI III)

Minahasa Selatan (Skala MMI III)

Bolaang Mongondow Timur (Skala MMI III)

Bolaang Mongondow Selatan (Skala MMI III)

Kepulauan Sangihe (Skala MMI III - IV)

Kota Gorontalo (Skala MMI II)

Tomohon (Skala MMI III)

Bolaang Mongondow (Skala MMI III)

Halmahera Barat (Skala MMI III)

Halmahera Utara (Skala MMI III)

Kepulauan Sitaro (Skala MMI III - IV)

Penjelasan Tentang Skala MMI

Penjelasan Tentang Skala MMI

Berikut Penjelasan Lengkap Mengenai skala MMI. dilansir dari https://www.bmkg.go.id/gempabumi/skala-mmi.bmkg

Skala MMI I-II

TIDAK DIRASAKAN (Not Felt) Tidak dirasakan atau dirasakan hanya oleh beberapa orang tetapi terekam oleh alat.

Skala MMI III-V

Dirasakan oleh orang banyak tetapi tidak menimbulkan kerusakan. Benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan jendela kaca bergetar.

Skala MMI VI

KERUSAKAN RINGAN (Slight Damage) Bagian non struktur bangunan mengalami kerusakan ringan, seperti retak rambut pada dinding, genteng bergeser ke bawah dan sebagian berjatuhan.

Skala MMI VII-VIII

KERUSAKAN SEDANG (Moderate Damage) Banyak Retakan terjadi pada dinding bangunan sederhana, sebagian roboh, kaca pecah. Sebagian plester dinding lepas. Hampir sebagian besar genteng bergeser ke bawah atau jatuh. Struktur bangunan mengalami kerusakan ringan sampai sedang.

Skala MMI IX-XII

KERUSAKAN BERAT (Heavy Damage) Sebagian besar dinding bangunan permanen roboh. Struktur bangunan mengalami kerusakan berat. Rel kereta api melengkung. (*)

Sebagai artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id

Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved