Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Jumat 13 Januari 2023, Sakit Penyakit Dikaitkan dengan Dosa

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVd dengan judul Sakit Penyakit Dikaitkan dengan Dosa.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN - RP. John Lewar SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Jumat 13 Januari 2023 dengan judul Sakit Penyakit Dikaitkan denga Dosa. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVd dengan judul Sakit Penyakit Dikaitkan dengan Dosa.

RP. John Lewar menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama dari Surat kepada Orang Ibrani 4: 1-5.11; dan bacaan Injil Markus 2: 1-12.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Jumat 13 Januari 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

 

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Bacaan Injil hari ini menarasikan orang lumpuh yang disembuhkan. Beberapa hari sesudah mentahirkan orang sakit kusta, Yesus muncul lagi di Kota Kapernaum.

Banyak penduduk kota itu sudah sempat mendengar cerita tentang berbagai penyembuhan yang dilakukan Yesus.

Maka setibanya di kota, rumah yang dipilihNya sebagai tempat penginapan dikerumuni orang banyak.

Sementara Yesus memberitakan firman, empat orang pria mendekati rumah yang sudah dikerumuni orang.

Mereka menggotong seorang lumpuh. Mereka mencari akal untuk membawanya kepada Yesus.

Kehadiran massa meski mempersulit datangnya empat orang yang menggotong seorang lumpuh kepada-Nya, tidak membuat mereka kehabisan akal.

Hambatan dan masalah itu malah jadi berkat. Mereka begitu kreatif, menemukan alternatif sebagai solusi.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 13 Januari 2023, Peduli dengan Penderitaan dan Kesulitan Sesama

Mereka naik ke atas atap yang di atasNya, lalu menurunkan tilam bersama orang lumpuh itu dan meletakkannya di hadapan Yesus.

Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu, "Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!"

Timbul reaksi para pemuka agama Yahudi yakni ahli-ahli Taurat. Mereka menganggap diri sebagai penafsir hukum Allah yang paling akurat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved