Berita Flores Timur
DPRD Flores Timur Desak Dinas Perhubungan Perbaiki Lampu Jalan
memperhatikan fasilitas penerangan jalan apa lagi selama ini masyarakat diwajibkan membayar pajak.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - DPRD Flotim mendesak Pemerintah Daerah Flotim melalui Dinas Perhubungan segera menjawab keluhan warga agar wajah Kota Larantuka tidak gelap layaknya kota mati.
Desakan DPRD Flores Timur disampaikan melalui anggota DPRD Flotim, Rofinus Baga Kabelen, Kamis 5 Januari 2023.
Menurut Rofinus, keluhan sudah berlangsung lama sejak pengelolaannya masih ditangani pihak BPKAD Flotim.
Baca juga: Polres Flores Timur Amankan Sepeda Motor Racing di Malam Pergantian Tahun
Masyarakat Kota Larantuka, Ibu Kota Kabupaten Flores Timur, kata Rofinus mengeluhkan kondisi wajah kota gelap gulita saat malam hari akibat tidak berfungsinya fasilitas penerangan jalan umum atau PJU.
Pihaknya mendesak Pemerintah Daerah Flotim mealui Dinas Perhubungan segera menjawab keluhan warga agar wajah Kota Lartuka tidak gelap layaknya kota mati.
"Itu keluhan masyarakat yang sama sejak dulu hingga akhirnya lampu jalan menjadi urusan Dinas Perhubungan Flores Timur, " tukasnya saat dihubungi wartawan, Kamis 5 Januari 2023.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, Kapolres Flores Timur Pimpin Personel Evakuasi Pohon Tumbang
Ia menyebutkan, DPRD secara kelembagaan sudah berulang kali meminta Dinas Perhubungan memperhatikan fasilitas penerangan jalan apa lagi selama ini masyarakat diwajibkan membayar pajak.
Rofinus mempertanyakan kondisi lampu jalan yang cepat rusak. Menurutnya, jaringan lampu yang dipasang belum memenuhi spesifikasi teknis, apa lagi tiangnya masih menumpang dengan PLN.
Politisi sekaligus Ketua DPD PAN Flotim itu mengaku sering mendapat keluhan soal upah petugas yang tidak diperhatikan. Ia berkesimpulan persoalan upah menjadi salah satu faktor kerusakan lampu akibat tak ada petugas pemeliharaan, selain dipengaruhi pengadaan alat yang disebutnya tidak memenuhi spesifikasi teknis.
"Saya juga pernah dapat keluhan bahwa petugas dari Dinas Perhubungan yang selama ini menjadi tenaga lepas untuk perawatan lampu jalan tidak diperhatikan kesejahterannya. Kalau tidak diperhatikan, bagaimana orang mau bekerja melakukan perawatan. Jadi yang pertama itu soal upah, apa lagi mereka bekerja juga selalu bersentuhan dengan listrik dan tentunya beresiko tinggi," katanya.
Baca juga: Polres Flores Timur Amankan Sepeda Motor Racing di Malam Pergantian Tahun
Ia berharap Dinas Perhubungan Flores Timur membangun koordinasi dengan pihak kelurahan agar menjaga dan memelihara lampu jalan jika sudah diperbaiki secara total.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Flores Timur, Yitno Wada saat dikonfirmasi mengakui sebagian besar fasilitas penerangan dalam kondisi rusak.
Pihaknya sudah mulai melakukan perbaikan sepanjang tahun 2022 dengan taksiran biaya hampir Rp 500 juta.
Yitno belum memaparkan secara detail berapa total lampu yang sudah diperbaiki di tahun 2022. Alokasi anggaran hampir setengah miliar itu digunakan untuk membeli semua alat dan aksesoris PJU serta membayar token listrik.
"Kita sudah perbaikan sepanjang tahun 2022 itu dengan biaya kurang lebih Rp 400-Rp500 juta. Angka itu juga masih terlalu kecil yang kita perbaikan pada area strategis," katanya saat menjaga parkiran di RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka.
Baca juga: Marianus Tamo Ama, Korban Tenggelam di Waibalun Flores Timur Ditemukan Tak Bernyawa
Untuk menjawab keluhan masyarakat, Dinas Perhubungan Flotim memastikan sudah menyiapkan alokasi anggaran sebesar Rp 1 miliar khusus untuk perbaikan dan pemeliharaan lampu jalan.
"Tahun depan, kita sudah siapkan alokasi anggaran kurang lebih Rp 1 miliar khusus untuk pemeliharaan PJU. Kita berharap lokasi strategis dalam kota ini bisa diterangi lampu jalan," katanya.
Ia berharap anggaran yang dialokasikan mampu menjawab keluhan masyarakat yang selama ini memanti wajah kota lebih bercahaya dari tahun-tahun sebelumnya.
Masyarakat diharapkan tetap menjaga fasilitas yang sudah dibangun pemerintah meski kondisinya dalam keadaan rusak. Pihaknya meminta Camat dan Lurah memberikan edukasi kepada warga yang berperilaku merusak fasilitas.
"Khusus Kota Larantuka memang prioritas karena ini Ibu Kota Kabupaten. Kita sudah mulai perbaikan di sejumlah areal publik, lebih-lebih di Taman Kota," katanya.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
DPRD Flores Timur
Berita Flores Timur
lampu jalan
Dinas Perhubungan
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Flores Timur
Kota Larantuka
Pajak
Yitno Wada
BPKAD Flotim
Pemilu 2024, Ketua KPU Flores Timur Melantik 95 Panitia Pemilihan Kecamatan |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem, Pemilik Rumah Rusak di Flores Timur Segera Terima Bantuan Material |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem,39 Rumah Rusak Diterjang Angin Kencang, Flores Timur Nyatakan Tanggap Darurat Bencana |
![]() |
---|
39 Rumah Dilaporkan Rusak Imbas Angin Kencang, Status Bencana di Flores Timur Tanggap Darurat |
![]() |
---|
Curhat Petugas PLN Flores Timur yang Dinilai Kerja Tak Becus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.