Berita Ende
Bupati dan Wakil Bupati Ende Tanam Perdana Anakan Durian di Desa Nuamuri Barat
Ketua Kelompk Tani Poksadaya Desa Nuamuri Barat Donatus Tigatali yang menyampaikan, anakan durian jenis musangking yang dibudidaya oleh 65 orang
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM, ENDE - Bupati Ende, Drs. H. Djafar Achmad, MM bersama Wakil Bupati Erikos Emanuel Rede melakukan tanam perdana anakan durian jenis Musangking di Desa Nuamuri Barat Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Rabu 4 Januari 2022.
Sebelum melakukan tanam perdana anakan durian, Bupati Djafar Achmad terlebih dahulu mendengarkan laporan dari Ketua Kelompk Tani Poksadaya Desa Nuamuri Barat Donatus Tigatali yang menyampaikan, anakan durian jenis musangking yang dibudidaya oleh 65 orang anggota kelompok tani berjumlah 3.000 anakan menggunakan lahan seluas 30 hektar.
Donatus secara khusus menyampaikan terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati yang terus berupaya membantu masyarakat petani dengan mendatangkan bantuan anakan tanaman sepertihalnya anakan durian yang saat mulai dibudidayakan anggota kelompok taninya.
Baca juga: Tolak Penghapusan Tunjangan, Puluhan Kades di Kecamatan Ende Datangi Kantor DPRD Ende
Sementara Kepala Dinas Pertanian Ir. Marianus Aleksander pada kesempatan tersebut memberikan gambaran umum terkait program budidaya anakan durian ini bantuan dari kementrian Pertanian Republik Indonesia dan untuk NTT hanya 2 (dua) Kabupaten yaitu kabupaten Ende dan Kabupaten Manggarai.
Marianus berharap kepada anggota kelompok untuk menjaga dan merawat anakan durian ini sehingga 3.000 anakan yang ditanam semuanya berhasil sehingga petani semakin sejahtera.
Bupati Djafar dihadapan anggota kelompok tani dan masyarkat desa Nuamuri Barat mengharapkan agar Desa Nuamuri Barat yang sudah dijadikan sebagai kampung buah untuk dapat menyediakan lahannya secara baik sehingga pada saatnya masyarakat yang datang dapat langsung menikmati buah-buahan langsung di tempat dan dengan cara ini akam mendongkrak perekonomian petani.
Pemerintah demikian Bupati Djafar tentunya akan mendukung dengan menyediakan infrastruktur penujang pada sèntra-sentra produksi. (tom)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS