Berita Kota Kupang
Kadinkes Kota Kupang Ingatkan Warga Tetap Taat Prokes Meski PPKM Dicabut
Retnowati berharap agar masyarakat maupun semua orang bisa patuh dengan Prokes.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kepala Dinas Kesehatan / Kadinkes Kota Kupang drg. Retnowati mengingatkan warga agar tetap menaati protokol kesehatan (Prokes) meski PPKM sudah dicabut.
Penghapusan status dari Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ), menurutnya bukan berarti mengabaikan Prokes. Retnowati menyebutkan Prokes tetap berlaku.
Retnowati, Senin 2 Januari 2023 sangat berharap agar masyarakat maupun semua orang bisa patuh dengan Prokes. Memakai masker ketika berada diluar ruangan hingga mendapat suntikan vaksin booster, kata dia, merupakan hal yang harus terus dijalankan.
Baca juga: Penjabat Wali Kota Kupang dan Sekda Sidak Sejumlah OPD di Awal Tahun 2023
"Selama ini masyarakat Kota Kupang dapat dikatakan sudah patuh terhadap Prokes. Dapat dilihat dari jumlah kasus Covid-19 yang terus menurun dan apabila ada kasus pun, dengan gejala yang ringan," ujarnya.
Selanjutnya dia mengklaim Dinkes melalui Puskesmas yang ada terus memberikan layanan vaksinasi. Pelayanan vaksinasi itu tetap melihat kesedian stok vaksin yang ada.
Ia juga menginformasikan bahwa saat hari raya Natal dan perayaan Tahun Baru (Nataru), tidak ditemukan adanya kasus covid-19 atau tidak terjadi peningkatan.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Kupang yang membidangi kesehatan, Theodora Ewalde Taek mengatakan, walaupun status PPKM telah ditiadakan, tetapi Prokes tidak diterapkan.
Baca juga: Komisi IV DPRD Kota Kupang Minta Dana Spesifik Grand Digunakan Sesuai Peruntukan
Ia juga meminta masyarakat harus waspada demi menjaga kesehatan diri sendiri maupun orang lain.
"Sebagai Ketua Komisi IV, Kita berterima kasih kepada pemerintah dengan berbagai upaya yang dilakukan untuk pencegahan dan penanganan covid-19 selama ini, tetapi masyarakat juga harus tetap waspada dan menjaga kesehatan agar tidak terserang virus yang bermutasi atau lainnya," kata Ewalde.
Menurutnya, kesadaran menjaga kesehatan itu sangat penting. Bagi orang yang mengalami flu ataupun penyakit yang berpotensi menyebar, bisa menggunakan masker manakala bertemu banyak orang.
Hal itu baginya merupakan upaya melindungi diri sendiri ataupun orang lain dari sebaran virus. Pola hidup sehat, sebut dia, seperti mencuci tangan sebelum dan sesudah makan juga harus menjadi kebiasaan semua orang.
"Protokol kesehatan itu harus tetap dijalankan, jangan sampai hilang, karena Prokes sangat membantu kita menjaga kondisi kesehatan," tandasnya.
Ewalde mengingatkan kembali agar semua orang tidak bereuforia dengan pencabutan PPKM. Sebab, menjaga kesehatan bukan pada adanya instruksi, tetapi lebih kepada menjaga diri sendiri dan orang lain dari virus-virus. (Fan)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.