Breaking News

Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik 18 Desember 2022, Emanuel: Allah Menyertai Kita; Yesus: Allah Menyelamatkan

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Leo Kleden SVD dengan judul Emanuel: Allah Menyertai Kita; Yesus: Allah Menyelamatkan.

Editor: Agustinus Sape
POS-KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Patung Segala Bangsa di Teluk Gurita, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, Sabtu 12 Maret 2022. "Maria akan melahirkan Anak laki-laki, dan engkau akan menamai Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Leo Kleden SVD dengan judul Emanuel: Allah Menyertai Kita; Yesus: Allah Menyelamatkan.

RP. Leo Kleden menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari Kitab Yesaya 7:10-14, bacaan kedua Roma 1: 1-7, dan bacaan Injil Matius 1:18-24, Minggu Adven IV.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Minggu 18 Desember 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

1. Menurut nubuat Yesaya dalam Bacaan Pertama, Tuhan akan memberikan tanda keselamatan dalam diri seorang bayi. Dan dia akan diberi nama EMANUEL artinya Allah menyertai kita.

2. Injil Matius hari ini mengisahkan peristiwa Natal secara singkat, yaitu peristiwa kelahiran Almasih sebagai pemenuhan nubuat Yesaya: Perawan Maria mengandung oleh kuasa Roh Kudus dan akan melahirkan seorang anak laki-laki. Dan mereka akan menamakan Dia YESUS.

3. Sehubungan dengan ini Injil Matius menjelaskan peranan istimewa Yosef. Dia dilukiskan sebagai orang yang tulus hati. Maka ketika Maria tunangannya sudah mengandung sebelum mereka hidup bersama, Yosef tidak mau mempermalukan dia dengan menuntut dia di depan pengadilan menurut hukum Taurat.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 17 Desember 2022, Hidup Selaras dengan Kehendak Tuhan.

Yosef berniat menceraikannya secara diam-diam. Lalu datanglah firman Tuhan menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi. Dan Yosef langsung bertindak menurut firman Tuhan itu. •Ia menerima Maria sebagai isterinya•

3. Orang-orang lain sama sekali tidak tahu misteri agung yang sedang berlangsung dalam diri Maria. Penerimaan oleh Yosef mempunyai dua konsekuensi penting.

a). Di mata masyarakat Maria akan melahirkan secara terhormat sebagai isteri yang sah dalam keluarga Yosef.

b). Yesus dilahirkan sebagai anak yang sah dalam keluarga Yosef dan Maria.

4. Sebagai ayah Yosef bertugas memberi nama kepada anak itu: "YESUS", dari kata bahasa Ibrani YEHOSUA, yang berarti "Allah menyelamatkan". Nama menunjukkan jati diri. Maka EMANUEL yang diramalkan Yesaya kini hadir di tengah kita sebagai YESUS.

Dengan kata lain, "Allah yang menyertai kita" adalah "Allah yang menyelamatkan".

5. Seluruh tugas mengasuh dan mendidik anak sudah tercakup dalam tugas pemberian nama oleh sang ayah. Maka Yosef bertanggung jawab untuk menafkai, mengasuh, mendidik, dan melindungi, dan dengan cara itu membentuk jati diri Anak Manusia yang adalah Putra Allah sendiri. Karena itulah kemudian Yesus dikenal sebagai "anak tukang kayu".

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 17 Desember 2022, Inilah Silsilah Yesus, Anak Daud, Anak Abraham

6. DOA:
+ Datanglah Emanuel, hadirlah di tengah kami sebagai Yehosua, Allah yang menyelamatkan.

Dan semoga seperti Santo Yosef dan Bunda Maria, kami pun menyiapkan tempat yang layak untuk menerima kedatangan-Mu, Yesus Almasih Juruselamat kami sepanjang segala masa. Amin.

Salam kasih, doa dan persembahan Ekaristi untukmu,

Teks Lengkap Bacaan Minggu 18 Desember 2022

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 18 Desember 2022.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 18 Desember 2022. (Tokopedia)

Bacaan Pertama: Yesaya 7:10-14

"Seorang perempuan muda akan mengandung."

Bacaan dari Kitab Yesaya:

Beginilah firman Tuhan Allah kepada Ahas bin Yotam bin Uzia, raja Yehuda, “Mintalah suatu pertanda dari Tuhan, Allahmu, entah itu sesuatu dari dunia orang mati yang paling bawah, entah sesuatu dari tempat tertinggi yang di atas.”

Tetapi Ahas menjawab, “Aku tidak mau minta! Aku tidak mau mencobai Tuhan!”

Lalu berkatalah Nabi Yesaya, “Baiklah! Dengarkan, hai keluarga Daud! Belum cukupkah kamu melelahkan orang, sehingga kamu melelahkan Allahku juga?

Sebab itu, Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya seorang perempuan muda akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamai Dia Imanuel.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan: Mzm 24:1-2.3-4b.5-6

Refr. Bukalah pintu hatimu, sambutlah Raja Sang Kristus.

1. Miliklah Tuhanlah bumi dan segala isinya, jagad dan semua yang diam di dalamnya. Sebab Dialah yang mendasarkan bumi di atas lautan, dan menegakkannya di atas sungai-sungai.

2. Siapakah yang boleh naik ke gunung Tuhan? Siapakah yang boleh berdiri di tempat-Nya yang kudus?
Orang yang bersih tangannya dan muni hatinya, yang tidak menyerahkan diri kepada penipuan, dan tidak bersumpah palsu.

3. Dialah yang akan menerima berkat dari Tuhan dan keadilan dari Allah, penyelamatnya. Itulah angkatan orang-orang yang mencari Tuhan, yang mencari wajah-Mu, ya Allah Yakub.

Bacaan Kedua: Roma 1:1-7

"Yesus Kristus, keturunan Daud itu adalah Anak Allah."

Dari Paulus, hamba Kristus Yesus, yang dipanggil menjadi rasul dan dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah.

Injil itu dahulu telah dijanjikan-Nya dengan perantaraan para nabi dalam kitab-kitab suci.

Pokok isinya ialah tentang Anak Allah, yang menurut daging dilahirkan dari keturunan Daud, dan menurut Roh kekudusan dinyatakan sebagai Anak Allah yang berkuasa oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati.

Dia itulah Yesus Kristus Tuhan kita.

Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya.

Dan kamu yang telah dipanggil menjadi milik Kristus, kamu pun termasuk di antara mereka.

Kepada kamu semua yang tinggal di Roma, yang dikasihi Allah, yang dipanggil dan dijadikan orang-orang kudus: Semoga kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus, menyertai kamu.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Bait Pengantar Injil: Matius 1:23

Refr. Alleluya, alleluya, alleluya.

Seorang gadis akan mengandung dan melahirkan putra, nama-Nya: Imanuel, Allah beserta kita.

Bacaan Injil: Matius 1:18-24

"Yesus lahir dari Maria, tunangan Yusuf, anak Daud."

Inilah Injil suci menurut Matius:

Kelahiran Yesus Kristus adalah sebagai berikut: Pada waktu Maria, ibu Yesus, bertunangan dengan Yusuf, ternyata Maria mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami istri.

Karena Yusuf, suaminya, seorang yang tulus hati, dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.

Tetapi ketika Yusuf mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi, dan berkata,”Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab Anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.

Maria akan melahirkan Anak laki-laki, dan engkau akan menamai Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.

Hal itu terjadi supaya genaplah firman Tuhan yang disampaikan oleh nabi: Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamai Dia Imanuel, yang berarti: Allah menyertai kita.” Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai isterinya.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved