Natal 2022
Link Live Streaming Misa Malam Natal 2022 Gereja Katedral Jakarta, Bandung, Semarang, Malang
Karena itulah banyak yang mengikuti Misa Malam Natal dari rumah melalui siaran langsung atau Link Live Streaming.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
POS-KUPANG.COM - Misa Malam Natal 2021 dilakukan online dan offline. Natal Tahun 2022 kali ini, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, ibadah Natal maksimal diikuti 100 persen jemaat.
Misa online malam Natal 2021 dilakukan online karena Indonesia tengah dilanda Covid-19.
Karena itulah banyak yang mengikuti Misa Malam Natal dari rumah melalui siaran langsung atau Link Live Streaming.
Meskipun dilakukan secara online, hal ini tidak menyurutkan semangat masyarakat yang menyambut Natal.
24 Desember biasata umat Katolik akan merayakan misa Malam Natal. Sejumlah gereja telah mengunggah live streaming di Youtube agar umat bisa dengan mudah ikut misa online Malam Natal.
Berikut ini adalah jadwal misa online malam Natal 2021 di sejumlah gereja Jakarta, yang bisa jadi rujukan untuk Misa Malam Natal 2022 tahun ini.
Baca juga: Natal 2022, Kerlap-Kerlip Lampu Pohon Natal di Jalan El Tari Kota Kupang
Link Misa Malam Natal
1. Paroki Alam Sutera Gereja Katolik Santo Laurensius Keuskupan Agung Jakarta
Paroki Alam Sutera Gereja Katolik Santo Laurensius mengadakan dua kali misa Malam Natal secara online, yaitu pukul 8 malam atau 20.00 WIB dan pukul 5 sore atau 17.00 WIB.
Gereja Katedral Santo Petrus, Kesukupan Agung Bandung
Gereja Katedral Santo Petrus, Bandung mengadakan misa Malam Natal secara online sebanyak dua kali, yaitu pukul 8 malam atau 20.00 WIB dan pukul 5 sore atau 17.00 WIB.
2. Gereja Ketedral Jakarta
a. 16.00 WIB
- Online: LINK
b. 17.30 WIB
- Online: LINK
Baca juga: Link Live Streaming Misa Natal 2022 Keuskupan Agung Kupang, Keuskupan Agung Ende, Ruteng
c. 20.00 WIB
- Online: LINK
3. Gereja Santa Theresia Jakarta
4. Gereja Santa Perawan Maria Ratu, Jakarta Selatan
5. Gereja Katedral Semarang
6. Gereja Katedral Surabaya
7. Gereja Katedral Denpasar
8. Gereja Katedral Lampung
9. Gereja Katedral Medan
Baca juga: Misa Malam Natal 2022, Bacaan, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil
10. Gereja Katedral Jambi
11. Gereja Katedral Padang
12. Gereja Katedral Malang
Bait Pengantar Injil
Untuk membantu kelancaran umat mempersiapkan hari raya kelahiran Yesus Kristus itu, kami sajikan bacaan, mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil untuk misa malam natal 24 Desember 2022.
Bacaan Pertama: Yesaya 9:1-6
"Seorang Putra telah dianugerahkan kepada kita."
Bangsa yang berjalan dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar.
Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorai, dan sukacita yang besar; mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.
Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.
Sebab setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api.
Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkan dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya.
Kecemburuan Tuhan semesta alam akan melakukan hal ini.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mzm 96:1-3.11-13
Refr. Hendaklah langit bersuka cita, dan bumi bersorak-sorai dihadapan wajah Tuhan, kar'na Ia sudah datang.
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, menyanyikanlah bagi Tuhan, hai seluruh bumi! Menyanyikanlah bagi Tuhan, pujilah nama-Nya.
2. Kabarkanlah dari hari ke hari keselamatan yang datang dari pada-Nya. Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa, kisahkanlah karya-karya-Nya yang ajaib di antara segala suku bangsa.
3. Biarlah langit bersukacita dan bumi bersorak-sorai, biarlah gemuruh laut serta segala isinya! Biarlah beria-ria padang dan segala yang ada di atasnya, dan segala pohon di hutan bersorak-sorai.
4. Biarlah bersukaria di hadapan Tuhan, sebab Ia datang, sebab Ia datang untuk menghakimi bumi. Ia akan menghakimi dunia dengan keadilan, dan bangsa-bangsa dengan kesetiaan-Nya.
Bacaan Kedua: Titus 2:11-14
"Kasih karunia Allah sudah nyata bagi semua orang."
Saudaraku terkasih, sudah nyatalah kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia.
Kasih karunia itu mendidik kita agar meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi, dan agar kita hidup bijaksana, adil dan beribadah, di dunia sekarang ini, sambil menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia, dan penyataan kemuliaan Allah yang mahabesar dan Penyelamat kita Yesus Kristus.
Ia telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, milik-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Bait Pengantar Injil: Lukas 2:10-12
Refr. Alleluya, alleluya.
Kabar gembira kubawa kepada-Mu. Pada hari ini lahirlah penyelamat dunia, Tuhan kita Yesus Kristus.
Bacaan Injil: Lukas 2:1-14
"Pada hari ini telah lahir Penyelamatmu"
Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh mendaftarkan semua orang di seluruh dunia. Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi wali negeri di Siria.
Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri, masing-masing di kotanya sendiri.Demikian juga Yosef pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud yang bernama Betlehem, - karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud - supaya didaftarkan bersama-sama dengan Maria, tunangannya, yang sedang mengandung.
Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.
Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam.
Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.
Lalu kata malaikat itu kepada mereka:"Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
Dan inilah tandanya bagimu, "Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama bala tentara surga yang memuji Allah, katanya, "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Kebijakan Kemenag Soal Natal 2021
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, ibadah Natal tahun 2022 maksimal diikuti 100 persen jemaat.
Kebijakan tersebut sesuai instruksi Kementerian Dalam Negeri soal status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1. Artinya, ada kebebasan aktivitas masyarakat secara terukur.
Hal ini disampaikan Gus Men, panggilan akrabnya, usai mengikuti Rapat Koordinasi Tingkat Menteri di Gedung Rupattama, Mabes Polri, Jakarta, Jumat (16/12/2022).
Rakor lintas sektor yang berlangsung tertutup ini dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan dihadiri sejumlah menteri.
"Untuk tempat ibadah, kami batasi maksimal 100 persen."
Baca juga: Deretan Link Twibbon Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Twibbon Keren Dengan Beragam Bingkai
"Artinya tidak boleh ada tempat ibadah yang melaksanakan ibadah Natal nanti membuat tenda-tenda di luar untuk peribadatan."
"Sebab sesuai aturan PPKM, tetap boleh 100 persen, tapi tidak boleh lebih," ujar Menag kepada awak media usai mengikuti rakor, dikutip dari laman kemenag.go.id.
Pernyataan senada juga disampaikan Menko PMK Muhadjir Effendy, tidak ada pembatasan perayaan Natal 2022 dan Tahun baru 2023, baik dari kegiatan ibadah maupun perayaan tahun baru 2023.
"Tahun ini tidak ada lagi pembatasan. Masyarakat tentu tetap diwajibkan mematuhi ketentuan-ketentuan dalam pencegahan dan penularan Covid-19," ucapnya.
Baca juga: Natal 2022, Antisipasi Arus Balik, PT Pelni Siapkan KM Lambelu
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan tersebut mengatakan, jajaran Polri dan TNI akan terus waspada dalam melakukan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, dengan melibatkan masyarakat, ormas, dan organisasi kepemudaan.
"Selain TNI-Polri, kami juga melibatkan teman-teman Banser dan Ansor bersama lainnya, dalam pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023," jelas Kapolri. (*)
Sebagian Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com