KKB Papua

KKB Papua - Kalenak Murid Jadi Target TNI Polri: Daftar Kejahatannya Kini Sudah Dikantongi Aparat

Kalenak Murib anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua, merupakan orang yang paling dicari aparat TNI Polri di Papua saat ini.

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM
KALENAK MURIB - Saat ini Kalenak Murib merupakan orang yang paling dicari di Papua. Ini terjadi setelah yang bersangkutan melakukan tindakan anarkisnya dengan menembak mati Darius Yumame, karyawan Bank Papua Cabang Sinak, Selasa 13 Desember 2022. 

POS-KUPANG.COM - Kalenak Murib anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua, merupakan orang yang paling dicari aparat TNI Polri di Papua saat ini.

Yang bersangkutan merupakan oknum yang diduga sebagai pelaku utama dalam insiden penembakan Darius Yumame, karyawan Bank Papua Cabang Sinak, Selasa 13 Desember 2022.

Namanya kini jadi target aparat TNI Polri. Sebab berdasarkan keterangan saksi, Kalenak Murib adalah oknum yang menembak mati Darius Yumema saat sedang berbelanja di Pasar Sinak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

"Saat ini, polisi sudah mengantongi identitas pelaku penembakan karyawan Bank Papua tersebut. Yang bersangkutan jadi target," tandas Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal.

Baca juga: KKB Papua - Ricky Wuwung Ajak Pengungsi Kembali ke Rumah: Pulanglah Distrik Yigi Sudah Aman

Dikatakannya, Kalenak Murib merupakan orang yang paling bertanggung jawab dalam kasus ini. Karena itu, polisi akan mengejarnya supaya bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Dari keterangan saksi di lokasi kejadian, diduga kuat penembaknya adalah Kalenak Murib," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa 13 Desember 2022.

TEWAS DITEMBAK - Darius Yumame, karyawan Bank Papua Cabang Sinak, tewas ditembak anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB Papua). Pelaku penembakan diduga Yoris Murib atas lebih dikenal dengan sapaan Kalenak Murib.
TEWAS DITEMBAK - Darius Yumame, karyawan Bank Papua Cabang Sinak, tewas ditembak anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB Papua). Pelaku penembakan diduga Yoris Murib atas lebih dikenal dengan sapaan Kalenak Murib. (POS-KUPANG.COM)

Kalenak Murib atau yang bernama lengkap Yonis Murib merupakan seorang narapidana yang kabur dari Lapas Klas IIA Abepura, Kota Jayapura, pada 12 Juli 2022.

Ia kabur saat sedang menjalani hukuman penjara selama 16 tahun, lantaran terlibat dalam aksi penyerangan Polsek Pirime pada November 2012 silam.

Semenjak melarikan diri dari Lapas Abepura, lanjut Ahmad Mustofa Kamal, yang bersangkutan diduga pergi ke Kabupaten Puncak lalu bergabung dengan KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

Akan tetapi di kelompok tersebut Kalekan lebih sering beraksi sendiri di luar koordinasi. Karena itu ia sempat diberikan sanksi adat.

"Dia ini ikut kelompok mana saja, tapi dia bergerak tanpa koordinasi. Terakhir dia dijatuhi denda adat oleh Lekagak. Belum selesai membayar denda, dia sudah buat ulah lagi," kata dia.

Mengenai motif penyerangan, hingga kini belum dipastikan. Karena dalam melancarkan aksinya, Kalenak Murib sering bergerak sendiri dan dilakukannya secara acak.

Baca juga: KKB Papua - Demianus Nagapa Jadi Panglima Kodap 7 Intan Jaya, Pesan Damianus Magai Bikin Merinding

Darius Yumame Tewas Mengenaskan

Darius Yumame, karyawan Bank Papua Cabang Sinak, tewas mengenaskan di Pasar Sinak, Kampung Gigobak, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Selasa 13 Desember 2022.

Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia membenarkan adanya peristiwa mengerikan tersebut ketika dikonfirmasi, Selasa 13 Desember 2022.

"Korban ditembak sekitar pukul 09.30 WIT saat sedang berbelanja di Pasar Sinak," ujar Kapolres Kompok I Nyoman Punia.

Peristiwa penembakan karyawan bank itu benar-benar menghebohkan publik. Sebab peristiwa itu terjadi di tengah pasar, saat aktivitas di pasar itu sedang ramai.

MENGERIKAN - Anak buah Ngalum Kupel pimpinan Nason Mimin melakukan serangan mengerikan di Distrik Oksebang, Pegunungan Bintang Papua. Dalam serangan itu, tiga tukang ojek tewas mengenaskan.
MENGERIKAN - Anak buah Ngalum Kupel pimpinan Nason Mimin melakukan serangan mengerikan di Distrik Oksebang, Pegunungan Bintang Papua. Dalam serangan itu, tiga tukang ojek tewas mengenaskan. (POS-KUPANG.COM)

Sementara sehari sebelumnya, Darius Yumame sempat mengunggah sebuah video di akun Facebook pribadinya, yang mengungkapkan kerinduannya akan kampung halaman.

Video yang diunggah pada Senin 12 Desember 2022 itu memperlihatkan sebuah pesawat yang sedang lepas landas.

Dalam video yang diunggah tersebut, ada iringan lagu 'Rindu Rumah' Wizz Baker.

Pada kolom komentar diunggahan itu pun terlihat sejumlah akun memberikan ucapan duka cita.

Kronologi Penembakan Korban

Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia mengungkapkan Darius Yumame ditembak sekitar pukul 09.30 WIT saat sedang berbelanja di Pasar Sinak.

"Saat sedang berbelanja di pasar, tiba-tiba didatangi orang tak dikenal dan langsung menembaknya di bagian kepala," kata kompol Nyoman.

Baca juga: KKB Papua - Demianus Nagapa Jadi Panglima Kodap 7 Intan Jaya, Pesan Damianus Magai Bikin Merinding

Dalam peristiwa itu, korban langsung tewas. Korban kemungkinan meninggal dunia dengan peluru yang masih bersarang di kepala.

Nyoman menyebutkan bahwa hingga kini pihaknya masih mendalami siapa oknum yang melakukan tindakan penembakan tersebut.

Sedang didalami pula, siapa yang sesungguhnya berada di balik tragedi kemanusiaan tersebut. "Kita masih melakukan penyelidikan," ujarnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menyebutkan, bahwa dalam insiden tersebut, pelaku menggunakan senjata api laras pendek.

"Pelaku diduga menggunakan jenis senjata api laras pendek. Itu terlihat dari bekas luka yang ada pada korban," kata Kamal di Media Center Polda Papua, Selasa 13 Desember 2022.

Saat ini, lanjut Kamal, aparat gabungan TNI-Polri masih berusaha mengejar pelaku penembakan tersebut.

"Saat ini kita tengah mendalami kasus tersebut dan akan melakukan pengejaran terhadap oknum yang bersankutan," ujarnya.

Tunggu Kabar dari Maybrat

Saat ini jenazah korban sudah dievakuasi ke Timika. Korban dibawa ke RSUD Mimika untuk dilakukan pemulasaran oleh tim medis.

Darius Yumame merupakan karyawan Bank Papua Cabang Sinak, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.

Ia tewas mengenaskan dengan luka tembakan di bagian kepala. Bahkan diduga peluru masih bersarang di kepala korban.

Baca juga: KKB Papua - West Papua Army Intan Jaya Terbentuk, Damianus Yogi Lantik Nagapa Jadi Panglima Wilayah

Jenazah dievakuasi dari lokasi kejadian di Pasar Sinak dan tiba pukul 12:07 WIT di Bandara Mozes Kilangin Timika, Selasa 13 Desember 2022.

"Kami juga masih menunggu informasi dari keluarga korban. Korban berasal dari Maybrat, Papua Barat sehingga kami menunggu informasi dari keluarga untuk urusan pemakaman," ujar Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia.

Dia menjelaskan, berdasarkan informasi dari masyarakat, saat itu korban ke pasar (di Sinak) mencari sarapan pagi.

Saat sedang berbelanja, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan. Tak dinyata, yang ditembak ternyata Darius Yumame dan korban langsung terjatuh.

"Korban langsung meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar Kapolres Nyoman Punia.

"Saat ini oknum pelaku masih dalam pencarian. Tapi indikasinya adalah anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)," terangnya.

Kuat dugaan, korban ditembak dengan senjata laras pendek dan hal itu dilakukan dari jarak dekat.

"Jika dilihat dari luka yang dialami, korban ditembak dari jarak yang sangat dekat. Tapi mengenai kepastiannya, petugas masih terus mendalami peristiwa itu," pungkasnya.

Baca juga: KKB Papua - Demianus Nagapa Jadi Panglima Kodap 7 Intan Jaya, Pesan Damianus Magai Bikin Merinding

Polisi Kantongi Nama Pelaku

Saat ini, polisi telah mengantongi identitas pelaku penembakan karyawan Bank Papua tersebut.

Oknum pelaku diduga berasal dari KKB Papua Pimpinan Kalenak Murib. Karena itu, polisi pun menetapkan Kalenak Murib sebagai sosok yang paling bertanggung jawab dalam peristiwa tersebut.

"Dari keterangan saksi di lokasi kejadian, diduga kuat penembaknya adalah Kalenak Murib," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa 13 Desember 2022.

Kalenak atau dikenal dengan nama Yonis Murib merupakan narapidana yang kabur dari Lapas Klas IIA Abepura, Kota Jayapura, pada 12 Juli 2022.

TEWAS DITEMBAK - Bripda Gilang Aji Prasetyo anggota Brimob yang tergabung dalam Satgas Ops Damai Cartenz, tewas ditangan KKB Papua. Korban gugur dalam insiden baku tembak di Yahukimo pada 30 November 2022. Kini korban sudah dimakamkan di kampung halamannya di Lampung.
TEWAS DITEMBAK - Bripda Gilang Aji Prasetyo anggota Brimob yang tergabung dalam Satgas Ops Damai Cartenz, tewas ditangan KKB Papua. Korban gugur dalam insiden baku tembak di Yahukimo pada 30 November 2022. Kini korban sudah dimakamkan di kampung halamannya di Lampung. (POS-KUPANG.COM)

Saat itu, ia tengah menjalani hukuman penjara selama 16 tahun karena terlibat aksi penyerangan Polsek Pirime pada November 2012.

Semenjak melarikan diri, terang Faizal, Kalenak diduga pergi ke Kabupaten Puncak dan bergabung dengan KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

Namun, di kelompok tersebut ia kerap beraksi di luar koordinasi sehingga sempat diberikan sanksi adat.

"Dia ini ikut kelompok mana saja tapi dia bergerak tanpa koordinasi. Terakhir dia dikasih denda adat sama Lekagak tapi belum selesai dia sudah berulah lagi," kata dia.

Mengenai motif penyerangannya, Faizal belum dapat memastikannya karena dari catatan aksinya, Kalenak kerap bergerak secara acak.

Diberitakan sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berulah di Pasar Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan, Selasa 13 Desember 2022.

Akibatnya, seorang pegawai Bank Papua bernama Darius Yumame (32 ) tewas akibat luka tembak di bagian belakang kepala.

"Korban dipastikan meninggal dunia di tempat pada saat terjadi penembakan tersebut," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofha Kamal melalui keterangan tertulis, Selasa 13 Desember 2022.

Baca juga: KKB Papua - Paulus Waterpauw Kecam KKB Papua: Kalau Mau Makan, Bilang Sama Kita, Jangan Main Bunuh

Beberapa saat setelah kejadian, sambung Kamal, aparat keamanan tiba di lokasi dan menemukan korban sudah dalam keadaan tewas.

Dari luka yang diderita korban, aparat menduga pelaku menggunakan senjata api laras pendek.

"Pelaku diduga menggunakan jenis senjata api laras pendek, ini terlihat dari bekas luka yang ada pada korban," kata dia. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved