Pemilu 2024
Keluar dari Partai Demokrat, Jefri Riwu Kore Gabung Partai Perindo
Jefri sebelumnya merupakan Ketua DPD Demokrat NTT, dan berakhir pada 2021 lalu. Jabatan Demokrat NTT kini diemban Leo Lelo.
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - mantan Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore kini telah bergabung dengan Partai Perindo.
Jefri Riwu Kore sebelumnya merupakan Ketua DPD Demokrat NTT, dan berakhir pada 2021 lalu. Jabatan Ketua DPD Demokrat NTT kini diemban Leo Lelo.
Lama tak kenakan seragam Demokrat setelah tak lagi menjabat, Jefri Riwu Kore kini resmi bergabung ke Partai Perindo, besutan Hary Tanoesoedibjo.
Dalam unggahan laman Facebook Hary Tanoesoedibjo, Rabu 14 Desember 2022, Jefri Riwu Kore tampak sedang bersalaman dengan Hary Tanoesoedibjo. Foto keduanya itu diupload Hary dan memberi tulisan ucapan.
Jefri Riwu Kore disebut bergabung dengan Partai Perindo pada Selasa 12 Desember 2022 atau sehari sebelumnya.
Baca juga: Pilkada 2024, DPD Partai Perindo Kabupaten TTS Gelar Mukerda
"Mantan Walikota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore, S.E., M.M berkenan gabung dengan Partai Perindo. Pak Jefri akan fokus dan berperan aktif di Pileg dan Pilkada 2024. Selamat bergabung pak Jefri. Kita bangun Partai Perindo, kita bangun NTT," tulis Hary sebagaimana dikutip dari laman Facebook.
Secara terpisah Ketua DPW Perindo NTT, Jonathan Nubatonis ikut membenarkan bergabungnya Jefri Riwu Kore ke Partai Perindo.
Dia mengaku, dirinya sudah mendapat informasi sejak perayaan HUT ke 8 Perindo bulan Agustus lalu.
"Pak ketua umum sudah kasih tau saya pada saat HUT ke 8 Perindo. Dengan senang hati," sebutnya dihubungi terpisah.
Ia mengaku, Perindo dengan senang hati kehadiran Jefri Riwu Kore. Perindo merupakan partai terbuka bagi siapapun yang ingin bergabung.
Baca juga: Pemilu 2024, DPD Partai Perindo Rote Ndao Buka Pendaftaran Bacaleg
Jonathan menyebut, Jefri Riwu Kore memiliki pilihan politik untuk bergabung dengan partai manapun.
Perindo, kata dia, akan memberi ruang bagi semua kadernya, tanpa pandang bulu, termaksud Jefri Riwu Kore. Semua potensi yang ada akan digerakkan untuk membesarkan Partai.
Setelah bergabung, Jonathan menyebut Jefri akan diberikan tugas khusus. Penugasan itu langsung disampaikan oleh Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.
Latar belakang Jefri menjadi perhatian khusus oleh Perindo. Sehingga orang seperti Jefri Riwu Kore harus mendapat arahan khusus dari ketua umum.
"Biasanya ketua umum langsung bagi mereka tugas untuk bisa melaksanakan fungsi-fungsi di NTT. Ada yang korwil pemenangan, organisasi, pergerakan massa, prosesing calon," ujarnya.
Jefri merupakan Wali Kota Kupang periode 2017-2022 berpasangan dengan Herman Man. Ia juga merupakan mantan Anggota DPR RI dari Partai Demokrat. (fan)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
