Lurah Pasir Panjang Adakan Aksi Pungut Sampah

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela Nago

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Lurah Pasir Panjang, Robert Octavianus, S.Sos bersama perangkat kelurahan dan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata atau KKN mengadakan aksi pungut sampah di pinggir jalan.

Aksi pungut sampaholeh Lurah Pasir Panjang, Robert Octavianus bersama perangkat kelurahan dan mahasiswa KKN itu, dilaksanakan di pinggir jalan, sepanjang lahan terbuka yang ada di wilayah Kelurahan Pasir Panjang.

"Kegiatan ini kami lakukan setiap hari. Saya bersama pegawai kelurahan dan mahasiswa KKN memungut sampah di sepanjang jalan wilayah kelurahan," ujarLurah Pasir Panjang,  Robert Octavianus, S.Sos, Rabu, 23 November 2022.

Baca juga: Berhasil Realisasi TKDN di Atas Target, Menko Airlangga Terus Dukung PLN Serap Produk Dalam Negeri

Robert mengatakan sejak Penjabat Walikota Kupang menggencarkan program kebersihan, dia bersama perangkat kelurahan mengadakan kegiatan pembersihan rutin.

"Ini kegiatan rutin, bukan baru berjalan satu dua hari. Pelayanan di kelurahan tetap jalan, juga pembersihan ini terus kita lakukan setiap hari," kata Robert.

Berkolaborasi dengan lembaga masyarakat yang berhubungan dengan Kelurahan, Lurah Pasir Panjang ingin memberikan contoh bagi masyarakat.

"Masyarakat harus punya rasa malu hati. Pemerintah yang sibuk masih meluangkan waktu untuk menjaga kebersihan, dalam hal ini memungut sampah," jelas Robert.

Kendati demikian, lahan kosong itu belum 100 persen bebas sampah.

Baca juga: Kuliner Khas NTT, Olahan Tahu Isi Daging Cincang, Wortel, Buncis dan Sayur Bunga Gala Gala Merah

"Ini lahan terbuka. Orang - orang yang lewat asalnya dari mana saja. Karena melihat lahan kosong mereka asal buang sampah dari atas motor atau oto," keluh Robert.

Menurut Robert, sejauh ini kegiatan pembersihan dan pungut sampah efektif di Kelurahan Pasir Panjang. Setiap Sabtu dan Minggu masyarakat  meluangkan waktu membersihkan lingkungan. 

"Kami juga akan adakan program penghijauan. Dimana lahan-lahan terbuka ini akan kami tanami Bougenville dan Kelor. Kami punya anakan Bougenville kurang lebih 10.000 anakan. Bougenville kita Kelurahan siapkan, Kelor bapak pejabat yang siapkan," terang Robert.

Robert menghimbau kepada masyarakat luas yang melintas di jalan sekitar lokasi tersebut, agar tidak membuang sampah sembarangan.

"Jadi yang pertama mari kita tertib buang sampah pada tempatnya dan juga jamnya. Kebiasan buang sampah lewat atas motor atau oto, iseng di mana-mana itu jangan. Itu stop sudah. Mari kita bekerja sama dalam penanganan sampah. Kalau ada yang masih seperti itu saya anggap orang yang tidak beriman. Karena kita di gereja juga dihimbau untuk mendukung program walikota tentang kebersihan. Kalau kita jemaat juga masih melakukan kegiatan ini, dianggap keimanan kita sakit juga," imbuhnya.

Baca juga: Apotik Tiga Radja Resmi Beroperasi di Kota Kupang

Ignatius, salah seorang warga mengatakan aksi ini sudah menjadi agenda rutin kelurahan. "Biasa bapak lurah bersihkan wilayah kelurahan dengan masyarakat. Kalau ada yang sibuk, bisa ikut di hari Sabtu atau Minggu. Kalau tidak di RT kami ada hari khusus kerja bakti," ujar Ignasius.

Pantauan POS-KUPANG.COM, lokasi pembersihan berada di seberang jalan Kantor Kelurahan Nefonaek. Lurah, perangkat lurah, dan beberapa mahasiswa KKN sibuk memungut sampah di sepanjang area lahan terbuka. Mereka mengumpulkan sampah dalam karung yang telah mereka siapkan. (cr19)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS