Berita NTT

Siswa SLB Asuhan Kasih Kupang Ukir Prestasi Gemilang Tingkat Dunia

Hal ini dibuktikan dengan deretan piala kejuaraan yang dipajang di sekolah yang beralamat di Kota Baru Kupang itu.

Penulis: Edi Hayong | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/EDI HAYONG
Kepala SLB Asuhan Kasih Kupang, Amini, S.Pdi 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Edi Hayong 

POS-KUPANG.COM, KUPANG- Siswa berkebutuhan khusus yang dididik di Sekolah Luar Biasa / SLB Asuhan Kasih Kupang meraih prestasi bukan setingkat lokal saja tetapi tingkat dunia.

Hal ini dibuktikan oleh 4 orang siswa SLB Asuhan Kasih pemain futsal membawa nama Indonesia ditingkat dunia yang diikuti 187 negara pada tahun 2015 lalu.

Untuk prestasi tingkat nasional tak terhitung lagi jumlahnya para siswa mengharumkan nama lembaga swasta ini. Hal ini dibuktikan dengan deretan piala kejuaraan yang dipajang di sekolah yang beralamat di Kota Baru Kupang itu. 

Baca juga: Mengusung Tema Sehat Bersama, Imigrasi Kupang Ramaikan Car Free Day

Hal ini disampaikan Kepala SLB Asuhan Kasih Kupang, Amini, S.Pdi kepada Wartawan di ruang kerjanya, Sabtu 19 November 2022.

Menurut Amini yang telah memimpin lembaga ini selama 12 tahun ini bahwa anak berkebutuhan khusus merupakan anugerah Tuhan.

Untuk itu, lanjutnya perlu dibimbing serta diberikan pelayanan pendidikan yang baik akan meraih prestasi gemilang karena ada talenta yang dianugerahkan Tuhan walaupun secara fisik mereka memiliki kekurangan.

"Mereka wajib mendapatkan pendidikan yang layak seperti halnya anak normal. Makanya dari hasil bimbingan serta dampingan yang telaten, anak-anak kami mampu mengukir prestasi bukan tingkat lokal atau nasional saja tetapi malah tingkat dunia. Ini sangat membanggakan," jelas Amini.

Dirinya menyebut bahwa prestasi tingkat nasional tidak terhitung jumlahnya dan terkini salah satu siswa tuna rungu meraih juara I desain grafi tingkat nasional.

"Kalau prestasi tingkat dunia ada 4 orang anak kami yang menekuni olahraga  futsal mewakili Indonesia di ajang dunia diikuti 187 negara tahun 2015 dan meraih juara," katanya dengan nada haru.

Berbagai kegiatan di tingkat provinsi pun melibatkan pula siswa SLB ini salah satunya meramaikan Pesparani Nasional di Kupang baru-baru ini.

Baca juga: Apotik Tiga Radja Resmi Beroperasi di Kota Kupang

"Semua ini karena dukungan para orangtua anak-anak juga. Ada paguyuban orangtua walau ada komite," katanya.

Menyinggung keterampilan yang diajarkan di lembaganya, Amini menyebut, ada tata boga, Tata rias, otomotif, tata busana, kriya kayu membatik, IT, seni musik dan olahraga.

"Kami bekali mereka dengan keterampilan agar  begitu mereka tamat dari sekolah bisa mandiri. Keterampilan yang dimiliki bisa untuk biayai diri sendiri," beber Amini.

Tentang suka duka mendampingi anak berkebutuhan khusus, Amini menyebut cukup banyak. Untuk menyadarkan para orangtua maka  guru turun ke keluarga memberikan sosialisasi.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved