Berita Manggarai Barat
Jadi Pelopor di NTT, Bridging Sistem P-Care dan Wekar Lawa Resmi Diluncurkan
Pendaftaran online untuk peserta JKN cukup dengan menggunakan aplikasi Klinisia di android saja
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten / Pemkab Manggarai Barat terus berkolabrasi melakukan terobosan untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan bagi masyarakat.
Melalui Aplikasi Wekar Lawa (Wahana Elektronik Untuk Kesehatan Masyarakat Lintas Warga Pengguna) milik Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat yang resmi diluncurkan Bupati Manggarai Barat Edi Endi, SE pada Kamis 17 November 2022.
“Wekar Lawa terdiri dari dua sistem yaitu sistem informasi berbasis website dan sistem informasi berbasis android. Sistem informasi berbasis web terdiri E-Puskesmas, E-Dinkes, E-Farmasi dan E-antrian. Sedangkan sistem informasi berbasis android adalah sistem pendaftaran pasien online melalui android yaitu Klinisia. Kelima sistem ini saling terintegrasi salah satunya seperti E-Puskesmas sudah bridging dengan P-Care BPJS Kesehatan.” jelas Bupati Maggarai Barat Editasius Endi.
Selain itu, Edi juga menambahkan Sistem Klinisia juga terkoneksi dengan Aplikasi Mobile JKN milik BPJS Kesehatan. Sehingga, pendaftaran online untuk peserta JKN cukup dengan menggunakan aplikasi Klinisia di android saja.
“Di era digitalisasi harus cepat beradaptasi untuk menciptakan akses pelayanan lebih mudah dan cepat. Memudahkan antrian sehingga pasien yang datang berobat tidak menunggu lama. Petugas pelayanan publik harus bekerja dengan sungguh-sungguh melayani masyarakat. Diharapkan dengan didukung digitalisasi ini memangkas kerja manual, sehingga lebih efektif dan efisien," pesan Edi.
Baca juga: Program Rehab BPJS Kesehatan Bantu Peserta Cicil Tunggakan
Senada dengan hal tersebut, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ende Joys Karman Nike Palupi juga menyampaikan apresiasi komitmen Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat untuk terus bersinergi dalam peningkatan mutu layanan kesehatan dan juga keberlangsungan Program JKN.
“Melalui sistem bridging ini memiliki manfaat dalam efisiensi dan efektivitas pelayanan. Tentunya memberikan pelayanan yang cepat, kepastian waktu layanan dan kemudahan kepada peserta JKN dalam mendapatkan akses pelayanan kesehatan di puskesmas. Tentunya proses bridging ini tidak mudah, apalagi di daerah timur seperti ini. Namun berkat koordinasi yang disambut baik Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat sejak Juni 2022, maka bridging ini dapat terealisasi dan menjadi yang pertama di Provinsi NTT ” ujar Joys.
Aplikasi WEKAR LAWA di akan implementasikan di 21 Puskesmas yang tersebar di Kabupaten Manggarai Barat secara bertahap. Saat ini masih ada 4 puskesmas yang sudah bisa memanfaatkan aplikasi ini yaitu Puskesmas Labuan Bajo, Puskesmas Benteng, Puskesmas Waenakeng dan Puskesmas Golo Welu. (tom)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Berita Manggarai Barat
BPJS Kesehatan
Pemkab Manggarai Barat
Wekar Lawa
Edi Endi
Bupati Manggarai Barat
POS-KUPANG.COM
Eflin Rote
Cegah Tindak Pidana Perdagangan Orang di Manggarai Barat, Polres Mabar Lakukan Langkah Preventif |
![]() |
---|
Dua Kepala Desa dan Tenaga Kontrak di Manggarai Barat Undur Diri Karena Maju Caleg |
![]() |
---|
Polres Manggarai Barat Alokasi Dana 1 Miliar Bangun Rumah Dinas untuk Anggota |
![]() |
---|
Rujuk dari Permenhub, Speedboat BPOLBF Bebas Surat Izin Berlayar |
![]() |
---|
Yulianus Weng Minta OPD Lakukan Tindakan Nyata Atasi Stunting di Manggarai Barat |
![]() |
---|