KTT G20

Megawati dan SBY Semeja Saat Jamuan Makan Malam KTT G20

Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono hadir di acara jamuan makan malam para kepala negara peserta KTT G20, Selasa 15 November 2022.

Editor: Alfons Nedabang
KOMPAS.com/HO-TIM DOKUMENTASI JUSUF KALLA
JAMUAN MAKAN MALAM - Para tokoh nasional tampak menghadiri Gala Dinner G20 di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, Selasa 15 November 2022 malam. Tampak dalam foto: Ketua DPR Puan Maharani, Wakil Presiden ke-9 RI Hamzah Haz, Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla. 

POS-KUPANG.COM, BALI - Dua mantan Presiden RI, Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono hadir di acara jamuan makan malam para kepala negara peserta KTT G20 yang digelar di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Park, Bali, Selasa 15 November 2022.

Presiden ke-5 RI dan Presiden ke-6 RI hadir selaku tamu undangan. Keduanya sama-sama memakai baju berwarna biru.

Adapun model baju yang dikenakan Megawati Soekarnoputri adalah kebaya panjang, sedangkan SBY memakai batik lengan panjang.

Megawati tampak duduk berdekatan dengan putrinya, yakni Ketua DPR Puan Maharani.

Selain dengan Puan Maharani, Megawati Soekarnoputri tampak mengobrol akrab dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Saat berbincang, wajah Megawati tampak ceria karena sering tersenyum dan tertawa. Prabowo juga tampak tertawa-tawa.

Lain halnya dengan Megawati, SBY tampak lebih banyak bercengkerama dengan para tamu negara. Antara lain, SBY berbincang dengan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Long.

Baca juga: Jokowi Saat Buka KTT G20 : Kita Harus Akhiri Perang

SBY tampak berdiskusi serius dengan PM Lee. Meski demikian, senyum selalu tersungging di wajahnya. SBY juga terlihat menjelaskan sebuah bentuk kurva kepada PM Lee. Saat PM Lee berbicara, SBY memperhatikan dengan antusias.

SBY juga berbincang dengan para kepala negara G20.

Selain SBY dan Megawati, jamuan makan malam juga dihadiri mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Ibu Mufida Jusuf Kalla.

Ada pula mantan Wakil Presiden Try Sutrisno dan Ibu Tuti Setiawati Sutrisno. Kedua pasangan senior tersebut tampak menikmati sajian makan malam dan pertunjukan kesenian dengan duduk santai di meja makan masing-masing.

Jamuan Makanan Nusantara

Pelaksanaan KTT G20 juga diwarnai dengan jamuan makan siang dan makan malam.

Pada Selasa siang, Presiden Jokowi juga menjamu para kepala negara G20 dan undangan di Bamboo Dome, Apurva Kempinski, Nusa Dua.

Indonesia sebagai tuan rumah menyajikan menu Nusantara termasuk berbagai macam menu untuk vegetarian.

Bagi yang non-vegetarian menu pembuka disajikan selada udang Bangka, cumi bumbu rujak, dan sate pusut Mandalika.

Untuk menu utama tersedia panggang ikan barramundi bumbu Bali, terik sirloin wagyu dan nasi ungu urap sayur yang mewakili Sumatera, Jawa, Bali, serta Nusa Tenggara Barat.

Makanan utama ini didampingi emping Yogya dan kerupuk udang sedangkan untuk makanan penutup berupa puding Nangka dan kelapa muda disiram gula palem.

Untuk vegetarian menu pembuka terdiri dari selada tahu Bangka, bunga labu bumbu rujak dan sate pusut nangka Mandalika sedangkan menu utama berupa labu panggang bumbu Bali, terik tempe bacem dan nasi ungu urap sayur juga emping Yogya yang renyah. Juga sebagai makanan penutup sama dengan menu non-vegetarian.

Acara makan siang terlihat santai semua delegasi melepaskan jas hanya dengan kemeja putih kemudian suasana bertambah hangat ketika Presiden Jokowi memberikan kesempatan kepada Presiden Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach dilanjutkan Presiden FIFA Gianni Infantino untuk memberikan pernyataan terkait perkembangan dunia olah raga.

Baca juga: Hadiri KTT G20 di Bali, Presiden FIFA : Piala Dunia 2022 Menyatukan Dunia

“Sport adalah bagian penting dari hidup kita, tidak hanya hidup kita sehat tapi juga hidup kita lebih bahagia,” demikian alasan Presiden Jokowi mengundang kedua tokoh olah raga ini.

Dalam pernyataannya, Gianni dan Thomas sepakat bahwa olah raga termasuk sepak bola mampu menyatukan dunia dan damai antar negara.

Pada Malam harinya, Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana Joko Widodo menjamu santap malam para pemimpin negara-negara G20, organisasi internasional, dan undangan lainnya di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Park.

Presiden dan Ibu Iriana yang tampak serasi menggunakan pakaian adat Bali, tiba di GWK sekitar pukul 19.00 WITA.

Presiden dan Ibu Iriana kemudian menyambut kedatangan para tamu seraya berfoto bersama dengan latar Patung Garuda Wisnu Kencana.

Presiden selaku tuan rumah menyampaikan apresiasi atas kehadiran para pemimpin negara G20 serta lembaga internasional di GWK.

"Para pemimpin negara-negara G20, undangan, organisasi internasional, hadirin sekalian, terima kasih atas kehadirannya di Garuda Wisnu Kencana," ucap Presiden dalam sambutannya sebelum memulai jamuan santap malam.

Presiden juga sempat menjelaskan makna Patung Garuda Wisnu Kencana kepada para tamu undangan yang hadir.

Menurut Presiden, makna patung GWK selaras dengan tugas yang diemban para pemimpin terhadap dunia dan kemanusiaan.

"Dalam mitologi Bali, patung ini menggambarkan cinta, tanggung jawab, keberanian, dan pengabdian. Ini adalah tugas kita terhadap dunia dan kemanusiaan," tutur Presiden.

Baca juga: Presiden Joe Biden di KTT G20 : Indonesia Dapat Rp 310 Triliun untuk Kembangkan Energi Bersih

Presiden Jokowi kemudian mempersilakan para tamu undangan untuk menyantap hidangan yang telah disiapkan dan berharap hidangan tersebut sesuai dengan selera para tamu undangan.

"Silakan menikmati hidangan yang telah kami siapkan untuk Anda. Saya harap tidak terlalu pedas untuk Yang Mulia," ucap Jokowi.

Pada santap malam KTT G20 kali ini, para undangan disuguhi beragam makanan dari berbagai daerah yaitu Bali, Jawa, Sulawesi Utara, Lampung, Sumatra Barat, Sumatra Utara, hingga Aceh.

Sebagai makanan pembuka (appetizer), para pemimpin G20 menikmati sajian "Aneka Ratna Mutumanikam" (diversity in one) yang terdiri atas mangga, rumput laut, salad dengan bumbu rujak Bali, hingga perkedel jagung daging rajungan Manado.

Sementara itu, untuk menu utama (main course), para undangan disuguhi antara lain tenderloin sapi wagyu khas Lampung, rendang Padang, mousseline singkong dan kentang, asparagus dalam saus kunyit Bali, hingga puree terong balado.

Adapun untuk menu penutup (dessert), para undangan menikmati cokelat mousse Aceh, nasi tuille, beras ketan hitam dengan kelapa parut, dan coulis mangga.

Selepas santap malam, para kepala delegasi dan tamu undangan kemudian disuguhi beragam penampilan budaya.

Lebih dari 200 penari menampilkan atraksi yang menggambarkan kekayaan dan keragaman warisan budaya bangsa Indonesia.

Penampilan bertajuk sama dengan tema G20 Indonesia, "Recover Together, Recover Stronger", tersebut terdiri atas empat babak yang menggambarkan situasi sulit akibat pandemi Covid-19.

Di balik kesulitan itu, juga terdapat peluang kuat untuk tumbuh lebih kuat dan tetap optimistis.

Penampilan budaya itu juga mengingatkan semua pihak untuk mulai berpegangan tangan bersama, hidup rukun, dan menyebarkan kebahagiaan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved