Pilpres 2024
Surya Paloh Tak Jamin Anies Baswedan Bisa Tembus Pilpres 2024 Kalau Tanpa Kawan Seperjuangan
Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem tak bisa memberikan jaminan bahwa Anies Baswedan bisa tembus Pilpres 2024 kalau tanpa kawan.
"Hari ini 11 tahun Partai Nasdem menjadi rumah pergerakan yang konsisten menyuarakan aspirasi dan kepentingan masyarakat Indonesia.
Gerakan perubahan untuk merestorasi apa yang menjadi tujuan dari didirikannya Republik ini.
Republik ini didirikan untuk melindungi setiap anak bangsa, bukan sekadar mengejar kesejahteraan tapi juga menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tulis Anies.
Dalam ucapannya itu, Anies pun berterima kasih kepada NasDem yang telah mengusungnya sebagai capres mereka untuk Pilpres 2024 mendatang.
"Terima kasih telah mempercayai kami untuk mengemban amanat ini. Mari kita berjuang bersama, bukan semata-mata untuk Partai Nasdem, tapi untuk Indonesia.
Dirgahayu Partai NasDem
It's Time! Restorasi Indonesia," kata Anies.
Anies Gagal Dideklarasikan di Hari Pahlawan
Diketahui Koalisi Nasdem-PKS-Demokrat gagal mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024 bertepatan dengan Hari Pahlawan, 10 November 2022 kemarin.
Baca juga: Video Viral, Presiden Jokowi Hindari Pelukan Ketum Partai Nasdem Surya Paloh
Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan hal itu disebabkan PKS baru melakukan rapat Majelis Syuro pada Desember 2022 atau akhir tahun.
Selain itu, kata dia, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono baru tiba di Indonesia pada 10 November setelah bepergian ke Jerman.
"Ya kita tunggulah ya, tentu kita harus menghormati mekanisme partai, bagaimana masing-masing partai," ujarnya.
Kendati demikian, Willy menuturkan deklarasi koalisi itu paling cepat akhir tahun 2022 ini.
"Paling cepat akhir tahun. Tapi tidak tertutup kemungkinan one by one, setelah NasDem Demokrat mungkin," ungkap dia.
"Jadi tidak mesti deklarasi bersma, tetapi juga partai per partai. Karena itu juga berbicara, kita mengutamakan satu, spiritnya yang sama dengan nama koalisi perubahan," sambung Willy.