Kuliner Khas NTT
Kuliner Masyarakat NTT, Makan Kosong? Sambal Lawar Daun Bawang vs Nasi Panas Penawarnya
Kuliner Masyarakat NTT memiliki aneka masakan. Dan Kuliner masyarakat NTT ini perlu di eksploitasi
Penulis: Ferry Ndoen | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos-Kupang.com, Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM - Kuliner Masyarakat NTT memiliki aneka masakan yang cukup beragam.
Dan Kuliner masyarakat NTT ini perlu di eksploitasi untuk menopang dan mendukung wisata Kuliner Masyarakat NTT atau kuliner masyarakat Flobamora.
Kuliner masyarakat NTT ada aneka rupa. Tinggal bagaimana kita memanfaatkan potensi yang ada termasuk saat kita tidak memiliki lauk pauk.
Definisi Kuliner Masyarakat NTT atau lauk pauk juga sebenarnya sederhana.
Yang penting kita mau mensyukuri anugerah dan berkat Tuhan.
Apalagi saat kita sedang tidak punya lauk, sayur mayur yang sederhanan yang ada di pasar bisa kita beli dan kita olah.
Hanya dengan modal uang Rp 15 ribu, kita sudah bisa mendaptakan lauk pauk untuk penolakan makanan saat kita makan.
Saat kita tidak punya lauk, kita bisa memanfaatkan sambal untuk menopang dan sebagai lauk makan dengan nasi panas.
Sambal yang sederhana bisa kita olah secara cepat dan tidak membutuhkan waktu lama.
Sambal daun bawang ini bisa menjadi lauk pauk penolak nasi panas saat anda makan bersama keluarga.
Asalkan saat Anda makan denganpenuh ucapan rasa syukur makansemua makana bisa menjadi berkat.
Sambal yang murah an cepat saat ANda makan dan tidak memiliki lauk pauk, yakni sambal lawar bahannya mudah dan murah.
Bahan yang dibutuhkan hanya daun bawang serta daun kwenter.
Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Pemazmur Kontingen Jawa Timur Maknai Pesparani Sebagai Sebuah Perutusan
Bahan daun bawang dan daun kwenter yang sudah diikat menjadi satu kesatuan ini dijual di pasar dengan harga Rp 5 ribu per tiga hingga lima ikat kecil.