Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 29 Oktober 2022, Asalkan Kristus Diwartakan

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Asalkan Kristus Diwartakan.

Editor: Agustinus Sape
Foto Pribadi
RENUNGAN - RP. Markus Tulu SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Sabtu 22 Oktober 2022, dengan judul Asalkan Kristus Diwartakan. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Asalkan Kristus Diwartakan.

RP. Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk Filipi 1:18b-26, dan bacaan Injil Lukas 14:1 7-11.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Sabtu 29 Oktober 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

 

Asal saja Kristus diwartakan, aku bersukacita karenanya. Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.

Dengan mengatakan demikian sebenarnya Paulus mau menunjukkan kepada kita umat beriman betapa Paulus itu telah menjadi percaya akan Kristus.

Bahwa Kristus yang dahulu yang paling dia benci dan karena itu dia menangkap, menyerang dan menganiaya para pengikutNya, tapi kini dia tampil sebagai yang mencintai Kristus dan mau mati karena Kristus.

Itulah sebabnya mengapa Paulus sampai harus mengatakan "asalkan Kristus diwartakan, aku bersukacita karenanya. Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan."

Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 28 Oktober 2022, Jadilah Pewarta Kebaikan Tuhan

Kita semua sebagai umat beriman dipanggil untuk menunjukkan cinta yang sama. Yakni mewartakan Kristus dan bukan menunjukkan diri, mencintai Tubuh Kristus dan bukan mencintai tubuh sendiri dan tubuh sesama.

Karena mencintai tubuh Kristus adalah tanda kasih yang utuh. Sedangkan mencintai tubuh sesama bisa merupakan tanda ungkapan nafsu yang menghanyutkan kehidupan.

Bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan merupakan ungkapan terdalam dari nurani seorang yang mencintai dan mewartakan Kristus.

Kita sebagai umat beriman diundang untuk menghadiri pesta perjamuan nikah.

Pada peristiwa penting itu kita diingatkan untuk menentukan sikap batin yang tepat. Karena menentukan sikap batin yang tepat menunjukkan dampak nilai yang sangat berarti bagi hidup setiap kita dalam kebersamaan dengan yang lain.

Kita diingatkan oleh sikap batin untuk memberi tempat kepada yang lain dan mengutamakan orang lain.

Karena dengan demikian tentu kita tidak dengan seenaknya dipindahkan oleh orang lain untuk diberikan kepada yang lain.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 27 Oktober 2022, Tegakkan Kebenaran dan Keadilan Walau Diteror

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved