Pesparani Nasional 2022, Persiapan Panitia Sudah Mencapai 85 Persen

 Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM, KUPANG- Pesta Paduan Suara Gerejani II atau Pesparani Nasional 2022 di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur sudah dipastikan pembukaannya tanggal 28 Oktober 2022.

Persiapan panitia menyambut pelaksanaan Pesparani Nasional 2022 di Kupang, Provinsi NTT sudah mencapai 85 persen. 

Hal ini disampaikan Ketua Umum Pesparani Nasional 2022, Drs. Jamaludin Ahmad M.M, Selasa 11 Oktober 2022.

Menurut Jamal, sapaan akrab Jamaludin, persiapan panitia saat ini sudah 85 persen. Persiapan itu menyangkut akomodasi penginapan dan lainnya, termasuk koordinasi-koordinasi.

"Persiapan kita sudah 85 persen, Tinggal panggung saja, kalau hotel penyambutan sudah kita lakukan, tinggal panggung kegiatan saja," kata Jamal.

Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Kementerian Setujui Bantu Rp 4 Miliar, Tim NTT ke LP3KN Jakarta

Jamal mengharapkan, pelaksanaan Pesparani Nasional 2022 itu bisa berjalan sesuai rencana, karena itu, dirinya meminta dukungan semua elemen masyarakat sehingga Pesparani bisa sukses.

Terkait kedatangan kontingen, Jamal yang adalah Kepala Dinas Sosial Provinsi NTT ini mengatakan, kontingen Pesparani dari Papua akan tiba di Kota Kupang pada 
21 Oktober 2022.

"Kontingen yang masuk dahulu sesuai konfirmasi adalah kontingen asal Papua. Sedangkan kontingen lain akan masuk serentak pada tanggal 24 Oktober 2022," katanya.

Sementara soal penjemputan, ia mengatakan, penjemputan tentu akan dilakukan oleh perangkat daerah yang sudah ditentukan.

"Selain penjemputan oleh perangkat daerah, juga ada paguyuban. Kita sudah bagi organisasi perangkat daerah untuk  menjemput kontingen bersama paguyuban," ujarnya.

Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Suasana Kesibukan di Sekretariat Pesparani di Jalan El Tari Kupang NTT

Dikatakan, panitia juga telah menyiapkan UMKM dalam rangka memeriahkan Pesparani tersebut.

Belum Pasti Presiden RI Hadir

Pada kesempatan itu, Jamal juga mengatakan, untuk acara pembukaan Pesparani Nasional 2022 ini, pihaknya belum memastikan kehadiran Presiden RI Joko Widodo

"Untuk pembukaan nanti, Presiden belum pasti, tapi masih negosiasi karena pada tanggal 28 itu pas Hari Sumpah Pemuda," kata Jamal.

Dikatakan, apabila Presiden berhalangan, maka akan diupayakan agar Wakil Presiden RI yang hadir.

Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Kontingen Lampung Target Raih Emas di Kupang

"Jika pak wakil kita upayakan dan tidak bisa, maka tentu Menteri Agama RI yang kita upayakan," ujarnya.

Sebelumnya,Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Frans Salem,S.H, M.Si mengatakan, dalam rangkaian acara Pesparani itu, panitia juga menyiapkan  pameran UMKM.

Inilah Daftar Kontingen Pesparani asal Jawa Timur

 Kontingen Pesparani Nasional asal Provinsi Jawa Timur yang akan berpartisipasi dalam ajang Pesparani Nasional tahun 2022.

Pesparani ini akan berlangsung di Kota Kupang pada akhir Oktober mendatang.

Sesuai data sementara dari panitia pelaksana meyebutkan, kontingen Pesparani asal Jawa Timur yang akan ke Kupang diketuai oleh I. Johanes Wartohadi dan Wakil Ketua, Yohanes Slamet.

Berikut nama-nama ofisial, pendukung dan peserta asal Jawa Timur.

Ofisial Bertutur, Dionisius Anjuran Halawa, Ofisial CCR Remaja, Bernadeta Devia Tindy Noveyra, Ofisial CCR anak, Johana Pia Wiwik Tyasasi, Official Mazmur Remaja, Stefanus Yuliyanto, Ofisial Mazmur Anak, Paskalis Edwin Nyoman Paska.

Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Panitia di Kupang Siagakan Stand Pameran UMKM Lokal NTT

Sedangkan dua pendukung, yakni Ferry Soesyane dan I.E. Intan Kurniawan.

Sementara peserta masing-masing, Mazmur Anak, Faustina Sherenita P.; Mazmur Remaka, Faustina Izabelle Kiara Kurniawan ; Mazmur OMK, Rosalia Sarry Assari; Mazmur Dewasa, Laurencia Maria Purna Pratiwi ; CCR Anak, Theresia Belinda Santoso Sarino; CCR Anak, Maria Cathleen Entah; CCR Anak, Samuella Jocelyn; CCR Remaja, Leonardus Deon Prananto; CCR Remaja, Gracia Calista Angelina Dewi Setiawan, CCR Remaja; Agatha Wening Pramudito.

Sedangkan Rafael Ranen Adilio sebagai peserta Bertutur Kitab Suci. Sementara peserta dari Kalimantan Timur sebanyak 50 orang yang berasal dari Kota Balikpapan dan Samarinda.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS