Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Selasa 30 Agustus 2022, Mengalahkan Kejahatan dengan Sikap Batin yang Tenang
Renungan Harian Katolik berikut ini disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Mengalahkan Kekuatan Jahat dengan Sikap Batin yang Tenang.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ini disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Mengalahkan Kejahatan dengan Sikap Batin yang Tenang.
RP. Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk 1Korintus 2:10b-16, dan bacaan Injil Lukas 4:31-37.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Selasa 30 Agustus 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Manusia rohani menilai segala sesuatu tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain.
Menilai segala sesuatu di sini dipahami sebagai menilai secara sempurna tentang kekuatannya dan juga tentang kelemahannya.
Di sini kemampuan menilai terjadi karena Roh Allah yang dikaruniakan kepada kita.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 29 Agustus 2022, Jangan Malu Menegur Orang yang Bersalah
Hal ini tidak bisa dipahami oleh semua manusia. Karena Tuhan mengaruniakan ini hanya kepada mereka yang Tuhan sendiri berkenan.
Memang pikiran Tuhan tidak mungkin terselami manusia. Hanya manusia rohani meyakini hal itu secara penuh.
Dan oleh karena keyakinan yang mendalam dan penuh akan kasih dan kuasa Allah itulah orang yang kerasukan setan itu meskipun semula berteriak dengan suara keras, akhirnya bersembah, "Aku tahu siapa Engkau, Engkaulah Yang Kudus dari Allah." Ungkapan kematangan iman orang yang kerasukan setan.
Mendengar itu, Yesus dengan penuh kuasa dan wibawa lalu menghardik setan itu.
Karena pengakuan iman yang penuh itulah akhirnya setan pun keluar daripadanya dengan tidak menyakitinya sedikit pun.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 29 Agustus 2022, Jangan Berpegang pada Kekuasaan dan Kewibawaan Semu
Hal yang penting dan menjadi pesan hidup bagi kita kaum beriman di sini adalah mengusahakan hidup dengan sikap batin yang tenang agar bisa memahami kerja Roh Tuhan yang menuntun dan memimpin kita dan membuat energi batin kita bekerja efektif mengalahkan kekuatan setan dan segala yang jahat.
Teks Lengkap Bacaan Renungan Harian Katolik Selasa 30 Agustus 2022

Bacaan Pertama: 1Korintus 2:10b-16
“Manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah; manusia rohani menilai segala sesuatu.”
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Korintus:
Saudara-saudara, Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah. Siapa gerangan di antara manusia yang tahu apa yang terdapat di dalam diri manusia selain roh manusia sendiri yang ada di dalam dia?
Demikian pula tiada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri Allah selain Roh Allah.
Kita tidak menerima roh dunia, tetapi roh yang berasal dari Allah, supaya kita tahu, apa yang dikaruniakan Allah kepada kita.
Dan karena kami menjelaskan hal-hal rohani kepada mereka yang mempunyai Roh, kami berbicara tentang karunia-karunia Allah dengan perkataan yang diajarkan kepada kami bukan oleh hikmat manusia, tetapi oleh Roh.
Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu adalah suatu kebodohan.
Ia tidak dapat pula memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani. Sebab manusia rohani menilai segala sesuatu, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain.
Sebab, “Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan, sehingga ia dapat menasihati Dia?”
Tetapi kita memiliki pikiran Kristus.
Demikianlah sabda Tuhan
U: Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Maz. 145:8-9.10-11.12-13ab.13cd-14
Refr. Segala bangsa bertepuk tanganlah, berpekiklah untuk Allah raja semesta.
atau Tuhan itu adil dalam segala tindakan-Nya.
1. Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. Tuhan itu baik kepada semua orang, dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
2. Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.
3. Untuk memberitahukan keperkasaan-Mu kepada anak-anak manusia, dan kemuliaan semarak kerajaan-Mu. Kerajaan-Mu ialah kerajaan segala abad, dan pemerintahan-Mu tetap melalui segala keturunan.
4. Tuhan setia dalam segala perkataan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya. Tuhan itu penopang bagi semua orang yang jatuh dan penegak bagi semua orang yang tertunduk.
Bait Pengantar Injil: Alleluya
U : Alleluya, Alleluya, Alleluya
Seorang nabi besar telah muncul di tengah kita, dan Allah mengunjungi umat-Nya.
Bacaan Injil: Lukas 4:31-37
“Aku tahu siapa Engkau: Engkau Yang Kudus dari Allah.”
Inilah Injil suci menurut Lukas:
Sekali peristiwa Yesus pergi ke Kapernaum, sebuah kota di Galilea. Di situ Ia mengajar pada hari-hari Sabat.
Orang-orang takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab perkataan-Nya penuh kuasa.
Di rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan setan.
Ia berteriak dengan suara keras, “Hai Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusan-Mu dengan kami? Engkau datang hendak membinasakan kami?
Aku tahu siapa Engkau: Engkaulah Yang Kudus dari Allah.”
Tetapi Yesus menghardik dia, kata-Nya, “Diam, keluarlah dari padanya!”
Maka setan menghempaskan orang itu ke tengah orang-orang banyak, lalu keluar dari padanya, dan sama sekali tidak menyakitinya.
Semua orang takjub, dan berkata satu sama lain, “Alangkah hebatnya perkataan ini! Dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat, dan mereka pun keluar.”
Maka tersiarlah berita tentang Yesus ke mana-mana di daerah itu.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita Pos-kupang.com di GOOGLE NEWS