Berita NTT
Lantik Pejabat Struktural, Sekda Provinsi NTT Domu Warandoy Tegaskan Harus Bekerja Berbasis Data
Sekda Provinsi NTT Domu Warandoy menegaskan agar pejabat struktural yang baru dilantik menjadi penggerak kebangkitan di NTT dan mendorong peningkatan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG-- Sejumlah pejabat struktural dilingkup Pemerintah provinsi (Pemprov) dilantik Sekretaris Daerah NTT Domu Warandoy atau Sekda Provinsi NTT Domu Warandoy memimpin prosesi pelantikan yang berlangsung di aula Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTT, Jumat 26 Agustus 2022. Sekda bertindak atas nama gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat.
Usai pelantikan, Sekda Provinsi NTT Domu Warandoy menegaskan agar pejabat struktural yang baru dilantik menjadi penggerak kebangkitan di NTT dan mendorong peningkatan kinerja sesama Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Anda harus menjadi penggerak kebangkitan NTT dalam sektor-sektor yang telah ditempatkan. Kerja saudara-saudara harus lebih keras dan lebih baik dari yang lain," ujarnya.
Menurutnya, pekerjaan yang dilakukan harus berbasis data dan bekerja secara efektif dan profesional. Selain itu, jabatan yang diberikan pimpinan harus dibalas dengan kerja keras, loyalitas, dan efektivitas.
"Masyarakat sedang menunggu kerja nyata dari saudara-saudari sebagai pejabat baru yang dilantik," katanya.
Ia menyebut, pejabat yang dilantik harus memberikan harga yang pantas dalam jabatan yang diduduki. Menurut dia, jabatan itu diberikan pimpinan dengan dibalas loyalitas, profesional, dan kerja yang baik dalam membangkitkan NTT demi mewujudkan NTT bangkit dalam bingkai NKRI.
Selain melaksanakan tugas rutinitas, pejabat struktural juga perlu meningkatan kinerja yang bersangkutan dengan isu-isu aktual.
Baca juga: Pemprov NTT Rotasi Sejumlah Pejabat Struktural, Ini Daftra Nama Nama Pejabat yang Dirotasi
Program pendekatan pada sumber daya manusia di setiap instansi harus menjadi perhatian bersama. Birokrasi harus efektif dan efisien. Semuanya harus didukung dengan harus kerja cepat dan terukur dalam peningkatan kinerja.
"Jangan salah gunakan jabatan hanya untuk sebuah kebahagiaan yang semu," ujarnya.
Pelantikan dan rotasi pejabat struktural sebagai upaya untuk mengisi jabatan yang kosong serta untuk meningkatkan kinerja ASN dalam mewujudkan visi dan misi pemerintah NTT. Pelantikan ini menjadi upaya untuk menjaga dan mewujudkan visi dan misi yang ada.
Menurutnya, berhasil atau tidaknya sebuah organisasi tentunya sangat ditentukan oleh SDM yang ada dalam organisasi itu sendiri. Manusia bisa membuat rencana dan melaksanakan tugas dan tanggungjawab yang baik.
"Pengelolaan SDM sangat dibutuhkan untuk mencapai target yang diinginkan," tambahnya.
Sebagai informasi, pelantikan ini berlangsung secara virtual. Beberapa pejabat mengikuti rangkaian secara online. (Fan)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
