Tekan Stunting BRI Cabang Ruteng Serahkan Enam Set Antropometri Kit Kepada Pemkab Manggarai 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Charles Abar

POS-KUPANG.COM, RUTENG - Mendukung gerakan tekan angka stunting di Kabupaten Manggarai, Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Ruteng atau BRI Kantor Cabang Ruteng menyerahkan enam set  alat ukur stunting digital Antropometri Kit kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai di Aula Nuca Lale pada Minggu 21 Agustus 2022.

Menyerahan alat pengukur stunting ini diserahkan langsung oleh Kepala Bank BRI Cabang Ruteng Asisi kepada Bupati Manggarai Herybertus GL.Nabit.

Bupati Hery mengucapkan terima kasih kepada BUMD, BUMN yang sangat terbuka untuk bergerak hatinya untuk memberikan bantuan dalam memerangi bersama Stunting di Manggarai.

Mengatasi Stunting merupakan isu nasional yang memerlukan kerja bersama dari semua pihak termasuk Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Ruteng atas respon melihat kebutuhan masyarakat Manggarai.

"Terima kasih banyak kepada pihak Bank Rakyat Indonesia, untuk peran sertanya dalam menangani Stunting di Manggarai terutama dari sisi pengukuran, kita tau ada masalah dalam pengukuran kita, belum seluruh posyandu menggunakan alat-alat yang berstandarisasi," katanya

Dikatakan Bupati Hery, dari 570 posyandu di Kabupaten Manggarai baru ada 150 posyandu yang menggunakan alat pengukur yang  berstandar.Selebihnya masih menggunakan alat ukur manual.

Untuk itu bantuan enam set Antropometri Kit yang diserahkan oleh BRI Cabang Ruteng sangat membantu Pemerintah Kabupaten Manggarai dalam memenuhi alat pengukuran 20 sampai 25 posyandu.

Baca juga: Suasana Saat Bupati Manggarai Buka Carnaval dan Tournamen Sepak Bola di Kecamatan Reok Barat

"Kebetulan bulan Agustus adalah bulan pengukuran Stunting, sehingga ini bisa langsung dimanfaatkan oleh empat puskesmas yang menerima hari ini, dan dua set  yang akan diserahkan pada dua puskesmas lainya pada Minggu depan," ungkap Bupati Hery.

Bupati Hery juga berharap agar lebih banyak lagi yang tergerak untuk membantu penanganan stunting di Manggarai terlepas dengan jenis kontribusi apapun. 

"Tidak berarti bahwa pemerintah kabupaten Manggarai lepas tangan dalam pengurusan ini, tentu kita intervensi langsung melalui APBD Kabupaten, koordinasi dengan para camat, alokasi dana desa dimasing desa di Manggarai," pungkasnya

Sementara Kepala BRI Cabang Ruteng Galilea Prima Khristianto menyampaikan Bank Rakyat Indonesia sangat mendukung program pemerintah Kabupaten Manggarai dalam penanganan stunting. 

Lebih lanjut dikatakan Khristianto, BRI sangat konsen dalam merespon isu sosial, tidak hanya edukasi masyarakat dalam manajemen perbankan tapi juga membantu masyarakat lebih khusus menanggulangi stunting di Kabupaten Manggarai.

"Kita berharap masyarakat Manggarai lebih Sehat, lebih kuat dan bisa menjadi manusia unggul," ujarnya

"BRI itu pada dasarnya menyelaraskan program dengan pemerintah, baik dalam bentuk apapun, sebelumnya kami tahun lalu menyerahkan CSR di rumah sakit dalam menangani Covid, tema yang diusung oleh pemerintah kami mendukung, seperti penanggulangi stunting, gizi buruk juga," ungkapnya

Selain itu BRI juga selama ini selalu merespon kondisi masyarakat,seperti memberikan bantuan kepada Paroki, Sekolah hingga Masjid di Kabupaten Manggarai.

"Kami mensuport bantuan dalam bentuk bahan,non tunai susuai dengan permintaan mereka. BRI tidak hanya semata-mata bagamana memikirkan keuntungan,tapi kita juga memperhatikan sisi sosialnya,"imbuhnya

CSR yang disalurkan BRI selama ini merupakan bentuk kepekaan sosial dalam membantu kondisi masyarakat yang membutuhkan bantuan.

Bank Rakyat Indonesia(BRI) Cabang Manggarai juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Manggarai yang mayoritas juga memiliki tabungan BRI. Ini bentuk respon sosial BRI dalam membantu masyarakat di Kabupaten Manggarai.

Dari enam set Alat ukur Stunting digital yang diberikan dari BRI Cabang Ruteng, empat diantaranya serahkan langsung kepada Kepala Puskesmas Kota, Puskesmas Lao, Puskesmas Watu Alo dan Wae Mbeleng.

Turut hadir dalam penyerahan Bantuan ini, Dandim 1612 Manggarai Letkol Inf Mohammad Faisal Toar, Kepala Dinas Kesehatan dr.Bertolomeus Hermopan, Staf Ahli Bupati, Kepala Puskesmas dan Kabag Prokopim Manggarai Paulus Jeramun.(Cr2).

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS