Banyak Perusahaan di Kota Kupang Tidak Berkontribusi Bagi Pembangunan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG -  Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore memuji Indomaret yang sudah membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang dengan memberikan bantuan CSR perbaikan lampu hias jalan. Meski belum lama di Kupang, Indomaret langsung berkontribusi bagi pembangunan di daerah ini.

Wali Kota menyindir perusahaan lain yang 'hilang', ketika sudah mendapat izin usaha. Upaya Indomaret perlu diapresiasi

"Kami juga berterima kasih kepada toko modern Indomaret walaupun belum lama tapi sudah memberikan bukti nyata berupa program CSR. Dibanding yang lain-lain habis dapat izin, hilang begitu saja," suburnya, dalam acara bantuan CSR perbaikan dan perawatan lampu hias jalan oleh Indomaret, Selasa 16 Agustus 2022.

Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Kupang Sasar 38.400 Anak Untuk Penimbangan, Ini Tujuan dan Manfaatnya

Berbeda dengan Indomaret yang justru menggandeng Pemerintah untuk sama-sama membangun Kota Kupang. Jefri menyampaikan ucapan terima kasih atas keterlibatan Indomaret.

Dia berkata, Indomaret juga menunjukkan keberpihakan. Terbukti, dengan adanya produk lokal yang masuk dalam toko di Indomaret. Produk yang dijual di Indomaret tentu akan membawa dampak ekonomi dan serapan lapangan kerja.

Sidik Permana, Selaku Deputi Branch Manager Indomaret Cabang Jember yang juga membawahi Indomaret di Kupang, menjelaskan, Indomaret menggandeng Pemerintah untuk sama-sama memperbaiki fasilitas umum, seperti penerangan.

"Makanya secara tema kan, CSR perbaikan dan perawatan lampu hias jalan," katanya.

Dia menjelaskan, kedepannya akan ada program lanjutan secara kesinambungan dari Indomaret, utamanya di wilayah kerja Indomaret. Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan manajemen di pusat, untuk penyaluran CSR, terkhusus di Kota Kupang.

Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Kupang Sasar 38.400 Anak Untuk Penimbangan, Ini Tujuan dan Manfaatnya

Selain program CSR, Indomaret juga mengajak pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk menyewa teras depan toko Indomaret untuk membuka usaha.

Sidik menyebut, Indomaret akan terus berkolaborasi dengan UMKM dalam waktu-waktu selanjutnya. Selain menyediakan tempat, Indomaret juga menjajaki produk UMKM lokal yang memenuhi standar penjualan di Indomaret.

Pelaku UMKM yang akan dijual produknya di toko Indomaret, maka harus memenuhi beberapa persyaratan administrasi. Sebab, Indomaret juga harus menyeleksi produk-produk tersebut sehingga bisa bersinergi.

Sejauh ini, ada beberapa produk lokal NTT yang memperoleh tempat untuk dijual di Indomaret. Dia menyebut, Salome, emping jagung, kopi Flores dan madu Amfoang serta stik rumput laut, merupakan produk yang dijual di Indomaret.

Produk-produk itu, kata dia, diperoleh berdasarkan data yang disampaikan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Kupang. Pada kesempatan berikut, ia meyakini akan ada penambahan produk UMKM lokal masuk dalam jualan di Indomaret.  (*)

Ikuti berita Pos-kupang.com di GOOGLE NEWS