Dosen Prodi Matematika Unimor Beri Pelatihan Pembuatan Aplikasi e-raport Bagi Guru SD di Insana TTU

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Empat dosen Program Studi Matematika, Fakultas Pertanian Universitas Timor, Unimor, menggelar pelatihan pembuatan aplikasi e-raport menggunakan Microsoft Excel Bagi Guru-Guru SD di Wilayah Insana Fafinensu, Kabupaten TTU selama dua hari, tanggal 26-27 Juli 2022. 

Kegiatan ini dilakukan sebagai perwujudan Tri Dharma Perguruan tinggi dalam bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). 

Empat dosen tersebut adalah Grandianus Seda Mada, S.Si, M.Sc., Faustianus Luan, S.Pd., M.Sc., Oktovianus R. Sikas, S.Pd., M.Sc., dan Nugraha K. F. Dethan, S.Si., M.Math.

Baca juga: Unimor dan Undana Siap Implementasikan Kebijakan Merdeka Belajar, Kampus Merdeka

Berdasarkan rilis yang diterima POS-KUPANG.COM, kegiatan ini berlangsung di SDK Yap Fatuhao dan diikuti oleh 55 Guru yang berasal dari berbagai sekolah, yaitu SDN Gua Alos, SDN Biote, SDK Yap Fatuhao, SDK Yap Loel, SDN Nefosene, SDN Usapibaki dan beberapa SD lainnya di wilayah yang sama.  

Faustianus Luan mengatakan, sebelum melangsungkan pelatihan, telah dilakukan proses survei terhadap 28 guru dari sekolah-sekolah sasaran pengabdian. 

Hasilnya 57,1 persen guru menyatakan bahwa mereka masih menggunakan cara konvensional (manual) dalam proses pengisian raport siswa, 64,3 persen guru mengakui bahwa mereka mengalami kesulitan dalam pengisipan raport siswa

Namun 60,7 persen guru mengatakan mereka tidak memiliki alternatif lain dalam melakukan pengisian raport siswa. Sementara 9,1 persen dari mereka mengatakan bahwa alternatif yang selama ini mereka gunakan kurang membantu dalam meningkatkan efisiensi waktu dan tingkat keakuratan perhitungan nilai. 

Baca juga: Mata Garuda NTT dan Unimor Sosialisasi Beasiswa 

"Hal ini membuat 92,9 persen guru merasa perlu untuk menambah media pengisian raport siswa yang lain dalam rangka peningkatan efisiensi waktu dan tingkat keakuratan perhitungan nilai. 78,6 persen guru sering mengalami kesulitan dalam penggunaan formula-formula Microsoft Excel untuk perhitungan nilai, 60,7 persen dari mereka belum pernah menggunakan Microsoft Excel dalam proses pengisian raport siswa sementara sisanya mengakui bahwa Microsoft Excel cukup membantu dalam proses pengisian raport siswa," katanya. 

"Bapak ibu guru merasa kegiatan pelatihan ini perlu diadakan karena 57,1 persen dari mereka belum pernah mengikuti kegiatan serupa," lanjutnya. 

Dia menjelaskan bahwa selama ini guru-guru SD di wilayah Insana Fafinesu masih melakukan pengisian raport secara konvensional (manual) dikarenakan literasi teknologi yang masih rendah. 

Beberapa guru telah menggunakan aplikasi e-raport tetapi belum sepenuhnya dipahami karena aplikasinya begitu rumit. 

"Aplikasi e-raport yang kami tawarkan dibuat dengan menggunakan Microsoft Excel yang sudah banyak dikenal orang dan relatif lebih mudah dalam pengoperasiannya," ujarnya. 

Anggota tim pengabdian, Oktovianus R. Sikas, menambahkan bahwa kegiatan pengabdian ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya diadakan. 

Sebelumnya telah diadakan kegiatan yang sama dengan sasarannya adalah guru-guru SD, SMP, dan SMA di wilayah Insana Tengah, Kabupaten TTU. 

Baca juga: Dosen Prodi Matematika Unimor Gelar Pelatihan Pengembangan Inovasi Pembelajaran Matematika

Disamping itu, Oktovianus mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekedar pelatihan, namun para dosen juga melakukan pendampingan lanjutan penggunaan e-raport di sekolah-sekolah peserta kegiatan PkM tersebut.
Anggota tim pengabdian lainnya, Nugraha K. F. Dethan, turut menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hibah pengabdian dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Timor. 

Dia berterimakasih atas dukungan kampus dalam kegiatan pengabdian ini dan mengharapkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat seperti ini perlu sering dilakukan agar ilmu yang dipunyai oleh para Dosen dapat benar-benar diterapkan dan dirasakan oleh masyarakat sebagai implementasi dari tridharma perguruan tinggi yang merupakan tugas pokok dari seorang dosen.

Salah satu peserta kegiatan pengabdian yang merupakan Kepala Sekolah SDK Yap Loel, Yoseph Leu, S.Pd., mengapreasi dan bersyukur kegiatan ini diadakan.

“Kegiatan selama dua hari ini sangat berkesan, banyak guru yang semangatnya luar biasa sampai-sampai lupa waktu dan makan karena hanya mau ingin belajar membuat aplikasinya sendiri. Karena dibatasi oleh waktu, dari sekian banyak guru, sudah ada beberapa yang bisa paham namun ada beberapa yang belum begitu paham, oleh karena itu kami mengharapkan pendampingan lagi agar kami lebih paham dalam menuntaskan pembuatan aplikasi e-rapor tersebut sehingga sudah dapat digunakan di bulan Desember nanti," kata Yoseph.

"Harapan kami semoga bapak –bapak dosen dapat membantu kami lagi, para guru, dalam pembuatan aplikasi lain seperti Aplikasi Penilaian Kinerja Guru (PKG) dan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) karena banyak guru yang mengalami kesulitan dalam pembuatannya, bahkan ada yang korbankan waktu dan materi untuk mencari dan membuatnya. Jadi kami para kepalah sekolah dan guru dengan dukungan pengawas Pembina sewilayah Kecamatan Fafinesu sudah berkomitmen akan menyiapkan alokasi dana untuk menuntaskan pembuatan aplikasi e-raport dan pelatihan pembuatan aplikasi SKP tahunan dalam bulan Agustus 2022 nanti dengan narasumber dari bapak – bapak Dosen Unimor kurang lebih 3 hari kegiatan.” lanjutnya.

Ketua tim kegiatan PkM, Grandianus Seda Mada, mengatakan bahwa kegiatan pengabdian ini juga merupakan ajang perkenalan Program Studi Matematika kepada masyarakat. 

"Harapannya melalui kegiatan ini, semakin banyak masyarakat yang mengetahui tentang Program Studi Matematika dan prospek kerja lulusannya di masa depan. Beliau juga berharap bahwa kegiatan ini menjadi awal kolaborasi perguruan tinggi dan sekolah-sekolah untuk kegiatan-kegiatan pengabdian dan penelitian di masa yang akan datang," tandasnya.(*)

Berita TTU Lainnya