Tips Sehat

Kenali Gejala Penyakit Stroke, dari Mual dan Muntah hingga Mati Rasa, Bahaya jika Komplikasi

Jangan diabaikan, kenali Gejala Penyakit Stroke, dari mual dan muntah hingga mati rasa, bahaya jika Komplikasi

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
ilustrasi/kompas.com
Gejala Penyakit Stroke- Kenali Gejala Penyakit Stroke dari mual dan muntah hingga mati rasa, waspada jika terjadi komplikasi 

Semakin bertambah usia, risiko seseorang mengidap Stroke juga lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang lebih muda.

Pencegahan Stroke

Cara utama mencegah Stroke adalah menerapkan gaya hidup sehat. Selain itu, kenali dan hindari faktor risiko yang ada serta ikuti anjuran dokter. Berbagai tindakan pencegahan Stroke, antara lain:

Menjaga pola makan

Terlalu banyak mengonsumsi makanan asin dan berlemak dapat meningkatkan jumlah kolesterol dalam darah dan risiko hipertensi yang memicu terjadinya stroke. Hindari konsumsi garam yang berlebihan. Selanjutnya, makanan yang disarankan adalah makanan yang kaya akan lemak tidak jenuh, protein, vitamin, dan serat. Seluruh nutrisi tersebut bisa diperoleh dari sayur, buah, biji-bijian utuh, dan daging rendah lemak seperti dada ayam tanpa kulit.

Rutin berolahraga

Olahraga secara teratur dapat membuat jantung dan sistem peredaran darah bekerja lebih efisien. Olahraga juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan menjaga berat badan serta tekanan darah pada tingkat yang sehat.

Berhenti merokok

Perokok berisiko dua kali lipat lebih tinggi terkena stroke. Sebab rokok dapat mempersempit pembuluh darah dan membuat darah mudah menggumpal. Tidak merokok berarti turut mengurangi risiko berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti penyakit paru-paru dan jantung.

Hindari konsumsi minuman beralkohol

Minuman keras mengandung kalori tinggi. Jika dikonsumsi secara berlebihan, seseorang rentan terhadap berbagai penyakit pemicu stroke, seperti diabetes dan hipertensi. Konsumsi minuman beralkohol berlebihan juga dapat membuat detak jantung menjadi tidak teratur.

Hindari penggunaan NAPZA

Beberapa jenis Narkotika, Psikotropika dan Zat adiktif (NAPZA) dapat menyebabkan penyempitan arteri dan mengurangi aliran darah.

Komplikasi Stroke

Penyakit Stroke dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi, sebagian besar berakibat fatal. Beberapa jenis komplikasi yang mungkin muncul, antara lain:

Deep vein thrombosis.

Sebagian pengidap Stroke akan mengalami penggumpalan darah di tungkai yang berujung pada kelumpuhan. Kondisi yang dikenal dengan deep vein thrombosis ini terjadi akibat terhentinya gerakan otot tungkai, sehingga aliran pada pembuluh darah vena tungkai mengalami gangguan. Hal ini meningkatkan risiko terjadinya penggumpalan darah. Deep vein thrombosis dapat ditangani dengan obat antikoagulan.

Hidrosefalus

Sebagian pengidap Stroke hemoragik dapat mengalami hidrosefalus, yaitu menumpuknya cairan di dalam rongga jauh pada otak (ventrikel). Dokter bedah saraf akan memasang sebuah selang ke dalam otak untuk membuang cairan yang menumpuk tersebut.

Masalah menelan (disfagia)

Kerusakan yang disebabkan oleh Stroke dapat mengganggu refleks menelan atau disfagia. Akibatnya, makanan dan minuman berisiko masuk ke dalam saluran pernapasan. Tanpa penanganan, disfagia dapat menyebabkan pneumonia aspirasi. (*)

Berita terkait Stroke

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS: https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMOObjgswqIKhAw?hl=id&ceid=ID:id≷=ID

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved