Dalam Bingkai Toleransi, Pemuda Kristen Juara Lomba Sketsa Wajah Uskup Turang

Lomba sketsa wajah bapa uskup sebagai bentuk terima kasih Orang Muda Katolik (OMK) yang dibingkai dalam nuansa toleransi.

Penulis: Gerardus Manyela | Editor: Gerardus Manyela
POS KUPANG.COM
Rolland, sang juara lomba sketsa wajah Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang di Aula Paroki St Fransiskus dari Assisi BTN Kolhua. 

Laporan Wartawan POS KUPANG.COM, Gerardus Manyela

POS KUPANG.COM, KUPANG -Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Kupang menyelenggarakan perlombaan seni rupa membuat sketsa wajah bapa uskup dalam rangka menyambut Pesta Perak Tabhisan Episcopal Mgr. Petrus Turang, Uskup Agung Kupang.

Perlombaan ini diadakan pada Sabtu, 23 Juli 2022 di Aula Paroki St. Fransiskus dari Assisi BTN-Kolhua. Lomba Sketsa Wajah Bapa Uskup diikuti oleh 34 perserta yang berasal dari ragam wilayah se-Kota Kupang, dari berbagai kalangan usia, dan dari beberapa agama dan aliran kepercayaan.

Kegiatan perlombaan Sketsa Wajah Bapa Uskup, ini dibuka langsung oleh Ketua Panitia Pesta Perak Episcopal Uskup Agung Kupang, Dra. Sisilia Sona.

Baca juga: OMK Paroki Santo Fransiskus dari Assisi BTN Kolhua Anjang Sana di Oepoli Kabupaten Kupang 

Pada saat membuka rangkaian perlombaan, Sisilia Sona memberi dukungan penuh kepada para pemuda kreatif yang berani menyelenggarakan kegiatan perlombaan seni ini dan para peserta istimewa yang berpartisipasi dalam perlombaan tersebut.

Setelah menyelesaikan rangkaian perlombaan terpilih seni sketsa milik Rolland Linggi, seorang pemuda Kristen Protestan yang berasal dari Toraja.

Romo Tonny Kobesi Pastor tuan rumah moderator OMK Paroki St. Fransiskus dari Assisi BTN-Kolhua memberi apresiasi sebesar-besarnya kepada pemenang perlombaan Sketsa Wajah Bapa Uskup.

"Perlombaan ini menampilkan kesan toleransi yang luar biasa indah. Perlombaan membuat sketsa wajah Bapa Uskup Agung Kupang yang dimenangkan oleh seorang pemuda Kristen Protestan dan diwarnai oleh para peserta dari beragam agama. Terima kasih kepada panitia pelaksana yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dan memberi kepercayaan kepada Orang Muda Katolik Paroki St. Fransiskus dari Assisi BTN-Kolhua sebagai tuan rumah," kata Romo Tony.

Baca juga: Romo Dus Bone Tekankan Pentingnya Orang Muda Katolik Saling Kenal, Bekerja sama dan Inovatif

Rangkaian proses menjelang perlombaan dijelaskan oleh ketua panitia pelaksana, Anna Janggu sebagai proses yang cukup melelahkan.

Peserta yang mengikuti lomba sketsa wajah Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang di aula Paroki St. Fransiskus dari Assisi BTN, Kolhua.
Peserta yang mengikuti lomba sketsa wajah Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang di aula Paroki St. Fransiskus dari Assisi BTN, Kolhua. (POS KUPANG.COM)

"Kami mulai menggalang dana dengan menjual rantangan keliling dan kemudian menetapkan segala hal demi jalannya perlombaan dan Puji Tuhan, kami di bawah payung Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Kupang dapat menjalankan perlombaan ini dengan baik demi rasa kasih kami yang mendalam dan ucapan terima kasih kepada Yang Mulia Bapa Uskup Agung Kupang yang telah mengabdi selama 25 tahun di Keuskupan ini. Limpah terima kasih untuk semua pihak yang telah bekerja sama dengan baik dan terlibat di dalam perlombaan ini," kata Anna.

Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Kupang, Romo Dus Bone menambahkan, sungguh menjadi perlombaan yang istimewa karena dibuka untuk umum dari semua kalangan usia, agama, dan tempat tinggal.

Lanjut Romo Dus Bone, lomba membuat Sketsa Wajah seorang Uskup Katolik yang dimenangkan oleh seorang pemuda Kristen Protestan. Pemuda Kristen yang memenangi perlombaan ini notabenenya berasal dari Toraja dan memang sungguh-sungguh dapat menampilkan wajah Bapa Uskup Agung Kupang yang notabenenya berasal dari Manado ke dalam sebuah karya seni yang amat indah.

Dari sini, kata Romo Dus Bone, terlihat jelas wujud kasih dan toleransi dalam sebuah perlombaan seni.

"Terima kasih kepada panitia yang telah membantu menyukseskan kegiatan perlombaan ini, terima kasih kepada Pastor Moderator OMK Paroki St. Fransiskus dari Assisi BTN-Kolhua yang bersedia menjadi tuan rumah dan amat turut membantu persiapan tempat kegiatan dan limpah terima kasih kepada semua peserta yang terlibat serta para juri yang memberi warna khas pada kegiatan istimewa ini. Tuhan memberkati kita sekalian," kata Romo Dus Bone. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved