Romo Dus Bone Tekankan Pentingnya Orang Muda Katolik Saling Kenal, Bekerja sama dan Inovatif

Orang muda perlu diberi ruang untuk saling kenal dan bekerja sama menjadi lebih inovatif dan kreatif demi kemajuan Gereja.

Penulis: Gerardus Manyela | Editor: Gerardus Manyela
POS KUPANG.COM
Romo Dus Bone bersama OMK Paroki St. Simon Petrus Tarus, Minggu, 24 April 2022 

Laporan Wartawan POS KUPANG.COM, Gerardus Manyela

POS KUPANG.COM, KUPANG - Orang Muda Katolik (OMK) se-Keuskupan Agung Kupang mengadakan misa kunjungan bersama Orang Muda Katolik di Paroki St. Simon Petrus Tarus Minggu, 24 April 2022.

Kunjungan tersebut menjadi bentuk program bulanan Komisi Keuskupan Agung Kupang tahun 2022 dan Paroki St. Simon Petrus Tarus mendapat kesempatan menjadi tuan rumah pertama tempat kegiatan misa kunjungan yang dipimpin RD. Longginus Bone selaku Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Kupang.

Romo Dus Bone menegaskan perlu adanya suatu momen bersama untuk mempertemukan para orang muda se-Keuskupan demi terjalinnya suatu relasi baik, saling mengenal dan merasa senada dalam iman.

"Orang muda perlu diberi ruang untuk saling kenal. Dalam rasa memiliki sesamanya, orang muda dapat bekerja sama untuk menjadi lebih inovatif dan kreatif menciptakan Gereja Katolik yang Istimewa, " tegas Romo Dus Bone.

Baca juga: Romo Dus Beri Rekoleksi: Bijak Berkomunikasi, Cerdas Berelasi, Wujudkan Cita dan Berbagi Kasih Suci

RD Max selaku Pastor Moderator Orang Muda Katolik Paroki St. Simon Petrus Tarus menambahkan, jiwa orang muda itu tampak dalam semangat berkorban dan semangat menjadikan diri beriman dan berbudi baik.

Romo Dus Bonemenambahkan, orang muda bukan saja merupakan masa depan gereja. Menjadi masa depan berarti memberikan mereka alasan untuk tidak terlibat dalam gereja, karena masih ada generasi yang lebih senior.

Orang muda, kata Romo Dus, justru merupakan masa kini gereja yang harus selalu siap untuk dibentuk dan dimatangkan demi masa depan gereja yang lebih unggul.

"Kalau bukan orang muda siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi, Orang Muda Katolik 100 % Katolik:100% Indonesia," tegas Romo Dus. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved