Jelang HAN 2022, Yunus Takandewa Minta Kepenuhan Hak Semua Anak Diperjuangkan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Hari Anak Nasional (HAN) diperingati setiap tanggal 23 Juli di Indonesia.

Peringatan HAN merupakan momentum untuk menggugah kepedulian dan partisipasi seluruh komponen bangsa Indonesia dalam pemenuhan hak anak.

Berkaitan dengan HAN tahun 2022, Anggota DPRD NTT, Yunus Takandewa berharap semua anak bangsa ini mendapat pelayanan yang optimal dari semua aspek oleh pemerintah maupun semua orang.

Baca juga: Hari Anak Nasional, Bupati Ende Djafar Achmad : Jadikan Anak-anak Sahabat!

"Kita berharap di Hari Anak Nasional 2022, anak-anak Indonesia, khususnya di NTT mendapat pelayanan yang optimal dari semua aspek, baik aspek pendidikan, kesehatan maupun hak-hak anak yang harus dimiliki," kata Politisi PDIP Perjuangan itu kepada POS-KUPANG.COM, Jumat 22 Juli 2022.

Ia mengakui Indonesia, khususnya NTT telah melewati masa sulit, dimana pandemi Covid-19 yang mewajibkan seluruh anak harus melakukan aktivitas belajar dari rumah, serta pembatasan kegiatan lainnya.

Lanjutnya, dengan berangsur meredahnya pandemi Covid-19, semua pihak harus berperan aktif kembali memberikan motovasi kepada anak-anak di NTT untuk terus mengasah intelektual demi menjadi generasi penerus bangsa yang baik dan cemerlang.

Ia mencermati selama ini, selain aspek perlindungan hak-hak anak, pemenuhan hak-hak belajar anak-anak pun harus diperhatikan.

"Tentunya masih banyak anak-anak yang putus sekolah saat ini, saya meminta untuk semua pihak terlibat aktif untuk menolong dan mendorong supaya anak-anak kedepan jauh lebih baik," tuturnya

Baca juga: Melihat Kegiatan Aneh Ala Pondok Baca Mataleza Peringati Hari Anak Nasional di Nagekeo

Dikatakan berkaitan denga pemenuhan hak-hak anak, telah dibuat Perda berliterasi tingkat provinsi, salah satunya untuk pemenuhan hak-hak anak dalam mentradisikan dan belajar.

"Kita berharap agar adanya Perda Literasi ini, semua anak dapat budayakan membaca dan lainnya," pintanya 

Ia pun meminta kepada semua pemerhati pendidikan maupun stakeholder dapat terlibat dalam gerakan membangun literasi bagi anak-anak di NTT.

Selain itu, kata dia pemerintah sendiri telah mempunyai target untuk mengvaksinasi anak-anak di NTT, guna mengantisipasi beberapa varian yang masih ada.

Menurut dia vaksinasi yang selama ini telah digalakan telah dilakukan secara maksimal, tetapi harus disertai dengan jangkauan yang lebih luas.

"Apabila akses vaksin bagi anak-anak hanya ada di Kota, maka kami minta supaya dilakukan di desa-desa,"ujarnya

Yunus pun mengucapkan selamat memperingati Hari Anak Nasional bagi seluruh anak di indonesia, khususnya bagi orang tua dan pemerintah dalam memberikan pemenuhan hak-hak anak sekaligus memberikan akses yang seluasnya baik pendidikan, kesehatan, keagamaan maupun aspek lainnya yang mendukung masa depan anak-anak.(*)

Berita Kota Kupang Lainnya