Perang Rusia vs Ukraina
Ini Kata Menteri Energi Luksemburg yang Sesali Keputusan Uni Eropa Atas Energi Gas dan Nuklir
Menteri Energi Luksemburg Menyesali Keputusan Parlemen Uni Eropa Atas Energi Gas dan Nuklir
"Kurasa kita tidak perlu menebak-nebak surat ini," kata McGuiness.
Perang Rusia di Ukraina telah mendorong blok 27 negara untuk memutuskan hubungan dengan bahan bakar fosil Rusia.
Negara-negara anggota telah sepakat melarang 90 persen minyak Rusia pada akhir tahun.
Selain larangan impor batubara Rusia yang akan dimulai pada Agustus 2022.
Baca juga: Komisi III DPRD NTT Jonas Salean Akui Terobosan Baru di HUT ke-60 Bank NTT
Tetapi UE belum memasukkan gas - bahan bakar yang digunakan untuk menggerakkan pabrik dan menghasilkan listrik dalam sanksinya sendiri karena takut akan merugikan ekonomi Uni Eropa secara serius.
Sebelum perang di Ukraina , Uni Eropa mengandalkan Rusia untuk 25 persen minyaknya dan 40 persen gas alamnya.(*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Menteri Energi Luksemburg Menyesali Keputusan Parlemen Uni Eropa Atas Energi Gas dan Nuklir
