Berita Kupang
Rutan Kelas IIB Kupang Buka Kunjungan Tatap Muka Di Hari Raya Idul Adha
Bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kupang membuka kunjungan tatap muka bagi warga binaan
Penulis: Ray Rebon | Editor: Ferry Ndoen
Rutan Kelas IIB Kupang Buka Kunjungan Tatap Muka Di Hari Raya Idul Adha
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kupang membuka kunjungan tatap muka bagi warga binaan.
Dibukanya tatap muka bagi warga binaan ini, setelah dua tahun dilaksanakan secara virtual dampak pandemi Covid-19.
Kepala Rutan Kelas IIB Kupang, M Rizal Fuadi mengatakan pihaknya melaksanakan sholat Ied bersama warga binaan di hari raya Idul Adha 1443 H.
Di hari raya Idul Adha ini, kata Rizal warga binaan pun dapat sholat Ied bersama keluarga dan dilanjutkan rama tamah serta syukuran dengan sarapan pagi bersama.
"Bertepat dengan Idul Adha, kami membuka kunjungan tatap muka bagi warga binaan berdasarkan surat edaran dari Kemenkumham," kata Karutan Kelas IIB Kupang Rizal kepada Pos-Kupang.Com, Minggu 10 Juli 2022.
Dibukanya kunjungan tatap muka, Rizal berharap dengan meredahnya pandemi Covid-19, warga binaan bisa mendapatkan kunjungan langsung dari keluarga.
Baca juga: Ini Makna Lima Logo Pemenang Lomba Desain Logo Cinta Produk NTT
Dikatakan ada persyaratan bagi keluarga yang ingin melaksanakan kunjungan tatap muka yakni telah mendapat vaksin ketiga.
Selain itu, kata dia saat ini untuk kunjungan tatap muka pun masih ada pembatasan. Menurutnya hanya kelurga inti saja yang boleh berkunjung secara tatap muka.
"Keluarga inti itu seperti anak, istri, orang tua kandung, kaka atau adik kandung dari warga binaan," tuturnya
Dia pun berharap dengan dinamika dan perkembangan pandemi covid yang semakin meredah, kunjungan tatap muka dapat dibuka selain keluarga inti.
Baca juga: Ini Jumlah Hewan Kurban Yang Diberikan Pemkab Mabar Saat Hari Raya Idul Adha 1443 H
Ia menambahkan, kunjungan tatap muka ini pun masih dibatasi yakni satu kali dalam seminggu bagi keluarga yang ingin bezuk warga binaan. (*)
