Berita Sumba Timur Hari Ini
Dua Anak Sumba Timur Raih Emas Untuk Kontingen NTT di Pesparawi Nasional XIII
ajang lomba paduan suara tingkat nasional seperti Pesparawi juga menjadi pembuktian bahwa anak anak dari daerah seperti Sumba Timur pun tidak kalah.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Dua peserta anak asal Kabupaten Sumba Timur mengharumkan nama Provinsi Nusa Tenggara Timur dalam ajang Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional ke XXIII tahun 2022 di Yogyakarta, 20-26 Juni 2022.
Dua peserta yang tampil di kategori solo anak pada Kamis 23 Juni itu memukau para juri untuk mendapat medali emas bagi kontingen Pesparawi Nusa Tenggara Timur.
Cathleen Valeriene Shaaron Paais yang tampil pada kategori Solo Anak Usia 7-10 tahun menyabet Gold 12 atau medali emas urutan 12, sementara Evelyn Rambu Ana Amah yang tampil pada kategori Solo Anak usia 10-13 tahun menyabet Gold 10.
Baca juga: NTT Target 9 Medali Emas di Even Pesparawi Nasional XIII di Yogyakarta 2022
Hasil tersebut sesuai dengan ekspektasi dan harapan tim Pesparawi Sumba Timur sejak awal persiapan lomba.
Ketua Kontingen Pesparawi Sumba Timur, Pdt. Yuliana Ata Ambu menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kontingen Pesparawi Sumba Timur.
Ia mengatakan, dua anak yang menjadi duta Sumba Timur dalam lomba itu tampil baik dan memukau. Bahkan keduanya juga tidak lupa memperkenalkan Sumba Timur dengan segala kekayaan budaya dan wisatanya.
"Puji Tuhan kita bawa pulang dua emas. Kita bersyukur anak anak tampil dengan baik, mereka tidak kalah juga dengan orang kota," kata Pdt. Yuliana kepada POS-KUPANG.COM, Selasa 28 Juni 2022.
Menurutnya, kesempatan tampil di ajang lomba paduan suara tingkat nasional seperti Pesparawi juga menjadi pembuktian bahwa anak anak dari daerah seperti Sumba Timur pun tidak kalah.
Baca juga: Bawa Nama NTT, 4 Anak Sumba Timur Siap Bersaing di Pesparawi XIII Yogyakarta
"Ini adalah sebuah kesempatan anak anak tampil di panggung yang luar biasa, bahwa di daerah juga ada yang punya suara emas," tambah Wakil Ketua Sinode GKS ini.
Menurutnya, pencapaian dua peserta anak asal Sumba Timur sejalan dengan ekspektasi dan harapan tim serta pemerintah dan masyarakat yang menargetkan emas.
Dua emas itu menjadi bagian dari 11 emas yang diperoleh kontingen Provinsi Pesparawi Nusa Tenggara Timur dalam ajang dua tahunan itu.
Pdt. Yuliana mengatakan, sesuai rencana pada Rabu 29 Juni, seluruh rombongan akan bertemu dan beraudiensi dengan Bupati Sumba Timur Drs Khristofel Praing.
Ketua tim pelatih, P.M. Permatasari Palekahelu juga menyampaikan apresiasi terhadap dukungan seluruh masyarakat Sumba Timur untuk keikutsertaan dua anak Sumba Timur mewakili NTT dalam ajang Pesparawi Nasional tahun 2022.
Baca juga: Bupati Praing dan Wabup Melo Wadu Lepas Kontingen Pesparawi NTT Asal Sumba Timur
Ia mengaku puas karena anak anak mampu memberi penampilan terbaik dan menyabet emas.
Tim pelatih yang terdiri dari dirinya bersama Umbu Aris, Erick Alfons Soan dan Maria Angriani Widi telah yakin para peserta lomba akan menampilkan yang terbaik.
Keikutsertaan tim Pesparawi Sumba Timur juga dikawal langsung Wakil Bupati Sumba Timur, David Melo Wadu yang merupakan Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Sumba Timur. (*)