Breaking News

KKB Papua

Dua Senjata Brimob yang Dirampas Dibawa ke Ndunga, Pelaku Didiga KKB Polisi dan TNI Waspada

Anggota Brimob yang tewas di Wamena diduga menjadi korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua

Editor: Alfred Dama
istimewa via Surya.co.id
SOSOK Bripda Diego Rumaropen, anggota Brimob yang tewas diserangOTK di Wamena Papua 

POS KUPANG.COM -- Anggota Brimob yang tewas di Wamena diduga menjadi korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua

Saat ini, dua seniata yang dirampas teridentifikai sedang dalam perjalanan ke Ndunga

Aparat kepolisian dan TNI pun langsung bersiapa menyikapi adanya serangan susulan

Sosok pembunuh Bripda Diego Rumaropen, anggota Brimob yang tewas di Distrik Napua Wamena , Kabupaten Jayawijaya , Papua, mulai terkuak.

Baca juga: Egianus Kogoya Tantang TNI-Polri Adu Sniper, Panglima KKB Papua : Silahkan Kejar Anak Buah Saya

Dia Bripda Diego Rumaropen tewas seusai diserang orang tak dikenal (OTK) saat membantu komandannya menolong warga menembak sapi.

Belakangan diketahui, OTK yang menyerang Bripda Diego Rumaropen adalah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.

Dia Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengungkapkan, KKB Nduga yang dipimpin oleh Egianus Kogoya diduga sebagai dalang kasus tewasnya Bripda Diego.

Dugaan tersebut, kata Fakhiri, merupakan hasil kesimpulan yang saat ini dilakukan oleh aparat kepolisian.

“Sudah bisa kita simpulkan, dugaan kuat ini dilakukan oleh kelompok Nduga,” kata Irjen Mathius Fakhiri kepada wartawan, Senin (20/6/2022).

Baca juga: Sebby Sambom Jubir KKB Papua Terlihat Berlatih Gunakan Senjata Canggih, Benarkah?

Sementara itu, berdasarkan laporan yang diterimanya, Fakhiri mengatakan, saat ini dua pucuk senjata api milik polri yang dicuri pelaku tersebut sedang dalam perjalanan ke Kabupaten Nduga.

“Laporan terakhir dari lapangan, sudah menuju ke Nduga. Sehingga tentunya kami akan mengambil langkah-langkah,” imbuhnya.

Bripda Diego Rumaropen di Jayawijaya Tewas, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fachiri perintah tegas kejar pelaku dan pos pos TNI Polri harus waspada
Bripda Diego Rumaropen di Jayawijaya Tewas, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fachiri perintah tegas kejar pelaku dan pos pos TNI Polri harus waspada ((kolase kompas TV/istimewa))

Fakhiri juga mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pangdam XVII/Cenderawasih untuk meningkatkan kewaspadaan di pos-pos penjagaan, baik Brimob maupun TNI.

Selain itu, dirinya juga akan segera menambah pasukan tambahan ke Wamena dalam upaya penegakan langkah-langkah hukum.

Baca juga: Sosok Praka AKG, Prajurit TNI yang Nekat Jual Amunisi ke KKB Papua, Begini Nasibnya

“Saya akan mengirim perkuatan Brimob lagi dalam waktu dekat. Tentunya saya besok akan ke Wamena untuk bisa evaluasi secara menyeluruh, mudah-mudahan ini bisa menjadi bagian,” tutupnya.

Keluarga Tuntut Diusut Tuntas

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved