Dinas DP2KBP3A Kupang Siapkan Anggaran Rp 2,8 M Untuk Tangani Stunting

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Dalam rapat koordinasi  penurunan stunting di Kabupaten Kupang bersama para camat wakil bupati Kupang meminta keterbukaan Dinas DP2KBP3A Kupang soal ketersediaan anggaran.

"Kita sudah tetapkan target dan sekarang SK-nya sudah kita buat namun untuk bekerja kita membutuhkan anggaran karena tentu di lapangan pasti jalan juga butuh bensin," ujar Wakil Bupati Kupang,  Jerry Manafe, Selasa 17 Mei 2022.

Oleh karena itu, Jerry meminta agar dinas secara terbuka menyampaikan ketersediaan anggaran untuk kerja PLKB (pegawai lapangan keluarga berencana) yang sudah masuk dalam SK yang akan ditetapkan.

Menjawab itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Kupang, Yesai Lanus mengungkapkan anggaran mereka saat ini tersedia Rp 2,8 Miliar.

Baca juga: Pemkab Kupang Target Stunting Turun Sampai 9,3 Persen Tahun 2024

"Anggarannya ada Rp  2,8 M tapi lebih banyak ke desa-desa untuk pendampingan," ujarnya.

Selain itu nanti dalam tahun ini mereka menganggarkan dua kali rapat koordinasi di tingkat kabupaten dengan biaya satu kali pertemuan Rp 40 juta dan dua kali rapat koordinasi di tingkat kecamatan dengan biaya Rp 48 juta.

"Ada uang transport karena melihat topografi Kabupaten Kupang yang  luas maka pasti butuh biaya transport selain itu juga ada uang pulsa bagi kader setiap bulan Rp 100 ribu," ujarnya.

Dia menekankan anggaran tersebut khusus dari dinasnya sementara karena kerja penurunan stunting adalah kerja lintas sektor maka dinas lain juga tentunya kata dia memiliki anggarannya masing-masing.

Baca juga: Dinas BKKBN Kupang Siap Jemput Bola Untuk Penetapan SK PLKB

"Kerja konvergensi penurunan stunting ini terdiri dari 13 sektor dan semuanya punya tupoksi masing- masing," tegasnya.(cr9)