Pembunuhan Ibu dan Anak

Ira Ua Masih Mempertanyakan Penetapan Dirinya Sebagai Tersangka: Kok Bisa Ya

Ira Ua yang selama ini bungkam akhirnya muncul ke publik menyikapi penetapan dirinya sebagai tersangka

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
Tersangka Kasus Pembunuhan Astri dan Lael, Ira Ua alias IU saat memberikan keterangan dalam wawancara eksklusif bersama Pos Kupang, Sabtu 7 Mei 2022 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ira Ua saat ini masih mempertanyakan putusan pihak kepolisian atas penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak Astrid-Lael. 

Ira Ua yang selama ini bungkam akhirnya muncul ke publik menyikapi penetapan dirinya sebagai tersangka dan sekaligus meluruskan segala pemberitaan miring terhadap dirinya dalam wawancara eksklusif bersama POS-KUPANG.COM
Sabtu 7 Mei 2022.

Dalam wawancara itu Ira menjelaskan, beberapa hari sebelum ditetapkan sebagai tersangka, ia sempat membaca salah satu berita di media online yang menginformasikan bahwa akan ada tersangka baru dalam kasus tersebut. 

Baca juga: Dokter Spesialis Anak, Frans Taolin Sebut Gejala Awal Adanya Hepatitis Akut

Namun saat itu Ia tidak menduga bahwa tersangka baru itu adalah dirinya. Sebab, ia merasa tidak melakukan tindak kejahatan yang mengakibatkan Astrid-Lael meregang nyawa.

"Awalnya saya tidak menduga, kok bisa ya sebelumnya saya masih diperiksa sebagai saksi tetapi nama saya sudah ada di dakwaan dan ditulis dalam berkas perkara terpisah," kata dia. 

Ia menuturkan, sempat drop setelah mendengar kabar penetapan dirinya sebagai tersangka. Namun dirinya tetap kooperatif untuk datang menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian. 

Baca juga: Arus Balik Mudik di Pelabuhan Bolok Kupang Naik Hingga 22 Persen

"Saya langsung drop setelah mendengar kabar itu, ini berdasarkan pemeriksaan yang mana, tetapi saya tetap kooperatif untuk pergi memberikan keterangan, saya tetap diperiksa sementara nama saya sudah ada di dakwaan, " ujarnya. 

"Pada tanggal 26 April, saya mendapat surat pemanggilan sebagai tersangka, dan 27 April itu baru rilis resmi dari kepolisian bahwa telah ditetapkan sebagai tersangka. Saya berpikir bahwa berapa kalipun saya diperiksa saya akan sanggup karena memang saya tidak melakukan, " lanjut dia.

Terkait dengan bullyan yang selama diterima, ia mengatakan, semua itu merupakan isu yang dibuat dan digoreng oleh beberapa pihak yang membencinya. 

Baca juga: Paul Merson Sarankan Erik ten Hag Singkirkan Cristiano Ronaldo di Man United

"Segala hal yang menjadi bahan bullyan itu adalah hasil gorengan mereka sendiri jadi saya tidak perlu mengklarifikasi itu, " tutupnya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved