Berita Manggarai Timur Hari Ini
Ibu Asal Manggarai Timur Ini Pastikan Anak Taat Prokes dan Imbau Jaga Kebersihan
mencegah berbagai penyakit menular terutama pada hepatitis akut, ia selalu menjaga anaknya untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG - Kementerian Kesehatan RI meminta warga waspada akan penyakit hepatitis misterius yang menyerang anak-anak.
Hal ini setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut yang Belum Diketahui Penyebabnya (Acute Hepatitis Of Unknown Etiology) yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika dan Asia sejak 15 April 2022.
Kasus hepatitis misterius sudah terjadi di berbagai negara bahkan diduga sudah masuk di Indonesia.
Terkait kasus hepatitis misterius ini, Karolina Febiana Kurniati Bero, salah seorang ibu di Kabupaten Manggarai Timur menjaga anak-anaknya agar tetap taat pada protokol kesehatan (Prokes).
Baca juga: Lowongan Kerja BKN Bagi S1 Untuk Tenaga Jasa Konsultan Perorangan, Kirim Lamaran ke Alamat Ini
"Saya sudah membaca informasi mengenai adanya penyakit hepatitis akut pada anak2-anak di bawah usia 16 tahun. Karena itu saya selalu pastikan anak-anak saya tetap menerapkan protokol kesehatan seperti pada waktu Pandemi Covid-19 dan sampai sekarang, suami, saya dan anak-anak saya menggunakan masker ketika keluar rumah, memastikan membawa hand sanitizer supaya mudah membersihkan tangan ketika keluar rumah dan masih membatasi mobilitas," ujar Karolina kepada POS-KUPANG.COM, Jumat 6 Mei 2022.
Karolina juga mengimbau kepada ibu-ibu atau orang tua yang memiliki anak dibawah usia 16 tahun agar tetap menjaga kebersihan.
"Himbauan hanya satu, jaga kebersihan," ungkapnya.
Baca juga: Rusia Simulasi Rudal Berkemampuan Nuklir, Putin Bakal Kerahkan Senjata Taktis
Onyk Jemahut, seorang ibu lainya juga menyampaikan hal yang sama.
Menurutnya untuk mengantisipasi atau mencegah berbagai penyakit menular terutama pada hepatitis akut, ia selalu menjaga anaknya untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan.
"Kalau kita mau hidup sehat ya, taati prokes seperti sering cuci tangan, kurangi ke tempat ramai, pakai masker dan intinya jaga kebresihan," ujarnya. (*)
