KKB Papua
Usai Rampas Senjata TNI, KKB Papua Bakar 2 Warga & Lukai 4 Brimob Saat Baku Tembak di Pinggir Jalan
Dari hari ke hari, tindakan kelompok kriminal bersenjata di Papua, semakin mengerikan. Salah satunya adalah merampas senjata TNI dan menyerang warga.
Irjen Mathius D Fakhiri juga menyebutkan bahwa secara umum, Papua kondusif. Sebab tak semua wilayah ada gangguan KKB.
Gangguan kelompok perusuh itu, katanya, hanya pada beberapa titik. Dan di lokasi tersebut sering ada gangguan kontak senjata.
Dia juga membenarkan bahwa peristiwa serangan mendadak KKB Papua terjadi di Yahukimo.
Di daerah tersebut, katanya, ada pembakaran kendaraan oleh orang tak dikenal (OTK).
Mendengar kabar tersebut, Polres Yahukimo langsung merespon dan brimob langsung mendatangi TKP.
Namun sebelum tiba di TKP kasus pembakaran kendaraan itu, brimob dihadang dengan tembakan.
Karena itu, sempat terjadi baku tembak antara KKB Papua dengan anggota bribob tersebut. Kejadiannya di tepi jalan umum.
Peristiwa itu pun berakhir dan ketika aparat Polres Yahukimo tiba di TKP kebakaran, ditemukan 2 korban tewas terbakar dalam mobil.
Baca juga: Pasukan Elit KKB Papua Serang Mobil TNI, 2 Tewas 3 Luka-Luka, Ini Klaim Komandan Operasi Mayor Arnol
Saat diselidiki, terungkap bahwa dalam peristiwa pembakaran oleh OTK, ada warga sipil lainnya melarikan diri.
Namun warga sipil yang belakangan diketahui sebagai karyawan sebuah perusahaan itu berhasil ditemukan dan dievakuasi ke Dekai, Ibukota Kabupaten Yahukimo.
Terhadap kondisi tersebut, kata Mathius D Fakhiri, pihaknya telah menerjunkan dua pleton brimob ke Yahukimo.
Para brimob tersebut akan bertugas melakukan penegakkan hukum di daerah tersebut.
Untuk diketahui, saat ini ada sebuah kelompok baru KKB di Yahukimo. Baru-baru ini, kelompok baru tersebut merampas senjata dari TNI.
Pasca perampasan tersebut, kelompok itu lantas aktif menggangu dan menakuti-nakuti masyarakat.
Remaja Papua Dilatih Berperang
BOS KKB Papua, Undius Kogoya muncul dalam sebuah video yang disebarkan di media sosial.
Dalam video tersebut, Undius Kogoya terlihat beberapa remaja untuk berperang.
Selain itu, Undius Kogoya juga menyampaikan sebuah pesan untuk TNI-Polri.
Dalam video yang diunggah akun Benjamin Burton, terlihat Undius Kogoya berdiri di tengah-tengah remaja.
Terdengar ia menyampaikan sejumlah hal kepada para remaja tersebut.
Para remaja itu hanya dibekali dengan senjata tradisional seperti tombak dan anak panah.
Tidak ada satu pun yang memegang senjata api.
Di sela-sela pidatonya, terdengar Undius Kogoya menyerukan perang melawan TNI-Polri.
"Wilayah Intan Jaya kami akan terus berperang sampai Papua merdeka," ucapnya.
Baca juga: Wakil Komandan Batalion KKB Papua Tewas Keracunan Air Mineral, Siapa Pelakunya? Begini Faktanya

Siaga Perang
Belakangan ini kelompok separatis di Papua kerap menampilkan diri mereka di media sosial.
Beberapa video beredar memperlihatkan eksistensi kelompok yang kerap menebar teror di Bumi Cenderawasih tersebut.
Salah satunya seperti yang diunggah di kanal YouTube Angin Salju Intan Jaya.
Mereka berada di dataran tinggi hingga pemandangan yang terlihat hanyalah gumpalan awan putih.
Para anggota KKB Papua itu bak sedang berada di atas awan.
Mereka nampak berkumpul sambil menari dan menyanyikan sebuah lagu.
Para anggota KKB Papua juga terlihat memegang beberapa jenis senjata.
Tak hanya senjata api, mereka membawa senjata-senjata tradisional.
Seperti tombak, panah, hingga kapak.
Selain itu, para anggota KKB Papua juga mengibarkan bendera bintang kejora tepat di puncak gunung.
Dalam keterangan unggahan, dituliskan video itu direkam pada 1 Desember 2021.
Adapun lokasinya disebutkan berada di Wilayah Intan Jaya, Papua.
Jenderal KKB Papua Muncul
Jenderal KKB Papua, Lekagak Telenggen kembali menampakan diri.
Salah satu pentolan KKB Papua paling dicari itu terlihat mengumpulkan anak buahnya di puncak sebuah gunung.
Dalam video yang diunggah akun YouTube TPNPBNEWS nwes, terlihat Lekagak Telenggen berkumpul bersama anak buahnya.
Lekagak Telenggen adalah salah satu pemimpin alias jenderal KKB Papua.
Dalam video, terlihat beberapa anggota KKB Papua duduk di atas tanah, sementara yang lain tetap berdiri.
Hampir semua anggota KKB Papua tersebut memegang senjata api laras panjang.
Diduga, senjata yang dibawa para anggota KKB Papua adalah jenis M-16.
Baca juga: Gerilyawan KKB Papua Hadang Prajurit TNI di Tepi Sungai, Usai Menembak Lalu Sembunyi di Balik Lubang

Senjata laras panjang buatan Amerika Serikat itu dipegang beberapa anggota KKB Papua dan dibidikan ke segala arah.
Sementara salah satu anggota KKB Papua terlihat mengibarkan bendera bintang kejora.
Tidak diketahui pasti kapan dan di mana video itu direkam. (frans krowin/tribunpalu.com)