Tips Sehat
Dianggap Sepele dan Wajar, 5 Gejala Penyakit Asam Lambung Naik Termasuk Diantaranya Bau Mulut
5 gejala asam lambung naik yang sering disepelekan dan seolah menjadi hal yang wajar.
Berdasarkan penjelasan Mayo Clinic, sendawa normal terjadi ketika Anda menelan udara berlebih.
Namun, sendawa yang terjadi terus-menerus, lebih dari satu sampai dua kali dalam waktu yang berdekatan, bisa menjadi gejala asam lambung naik.
Kondisi ini berkaitan dengan naiknya asam lambung yang membuat kerongkongan menyempit sehingga sulit menelan. Saat kesulitan menelan, udara berlebih tidak bisa dikeluarkan dengan lancar dari dalam tubuh.
Baca juga: Kenali Gejala Penyakit Tipes Hingga Tanda Mulai Sembuh
3. Sulit menelan
Gejala asam lambung naik yang sering disepelekan ketiga adalah sulit menelan. Salah satu gejala asam lambung naik yang perlu Anda perhatikan adalah kesulitan menelan (disfagia).
Begini, asam lambung yang naik secara teratur ke kerongkongan dapat menyebabkan iritasi dan luka di daerah tersebut.
Bekas luka di kerongkongan dapat membuat saluran pencernaan ini menyempit sehingga Anda kesulitan menelan.
4. Bau mulut
Baca juga: Kenali Gejala Penyakit Tipes Hingga Tanda Mulai Sembuh
Gejala asam lambung naik yang sering disepelekan keempat adalah bau mulut dan sering dianggap sebagai hal yang wajar.
Penyebab utama refluks asam pada kebanyakan orang yaitu sfingter esofagus bagian bawah (LES), yaitu kondisi di mana otot kerongkongan rusak atau mengendur.
Bila otot kerongkongan bekerja dengan baik, otot ini akan terbuka saat menelan untuk membiarkan masuk ke perut, kemudian menutup dengan rapat.
Namun, otot kerongkongan yang rusak akan tetap terbuka dan memungkinkan asam mengalir kembali ke tenggorokan sehingga menimbulkan bau mulut.
Baca juga: Sakit Pinggang Bisa Jadi Gejala Penyakit Batu Ginjal, Kenali dan Waspada 4 Gejala Lainnya
5. Nyeri atau panas pada kerongkongan
Gejala asam lambung naik yang sering disepelekan kelima adalah nyeri atau panas pada kerongkongan. Naiknya asam lambung bisa menyebabkan kerusakan pada lapisan kerongkongan (esofagus).
Kerusakan ini bisa menimbulkan rasa nyeri dan sensasi panas di bawah tenggorokan dan dada, bagian di mana kerongkongan terletak.