Korea Utara

MENGERIKAN, Rudal Jelajah Korea Utara Bisa Sampai ke Indonesia, Uji Coba Sukses ke Wilayah Jepang

Militer Korea Utara mengalami kemajuan yang signifikan dalam membangun kekuatan tempurnya Negara ini kini tengah fokus mengembangkan rudal jelajah ya

Editor: Alfred Dama
Via Kontan.co.id
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjalan menjauhi apa yang media sebut sebagai 'model baru' rudal balistik antar benua (ICBM) dalam foto tanpa tanggal yang dirilis Kamis (24/3/2022) oleh Kantor Berita Sentral Korea (KCNA). 

POS KUPANG.COM -- Militer Korea Utara mengalami kemajuan yang signifikan dalam membangun kekuatan tempurnya

Negara ini kini tengah fokus mengembangkan rudal jelajah yang bisa ditembakan dari Korea Utara hingga jaun.

Bahkan uji coba terakhir , rudal balistik tersbut tepat mengenai sasaran di laut wilayah terotori Jepang

Kemajuan rudal ini disebut bisa mencapa. 6.200 Km

Baca juga: Timor Leste Dapat Sumbangan Rp 7,8 Dollar dari Korea Selatan untuk Peningkatan Kesehatan dan Gizi

Untuk diketahui, jarak antara Korea Utara dengan Pulau Sumatera 5.263 km , jarak dengan Pulau Kalimantan 4.567 km Kalimantan dankarak dengan Pulau Jawa 5.600 km Jawa

Artinya, rudal itu bisa menjangkau wilayah-wilayah penting di Indonesia

Dikutip dari Kontan.co.id, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un langsung mengawasi uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) tipe baru untuk meningkatkan penangkal nuklirnya terhadap "imperialis" AS.

Peluncuran pada Kamis (24/3) adalah pertama kalinya Korea Utara menembakkan rudal paling kuat sejak 2017, dan dengan terbang lebih tinggi dan lebih jauh dari ICBM sebelumnya yang Pyongyang uji.

Baca juga: Dunia Sedang Ketar Ketir Ancaman Rusia Meluasdi Eropa , Tetiba Korea Utara Tembak Rudal Balistik

Peluncuran rudal balistik antarbenua tipe baru, Hwasong-17, di bawah "panduan langsung" Kim Jong Un, KCNA melaporkan, seperti dilansir Channel News Asia.

Hwasong-17 adalah ICBM raksasa yang pertama kali tampil di publik pada Oktober 2020 dan mendapat julukan "rudal monster" dari para analis.

Rudal balistik antarbenua itu belum pernah berhasil menjalani uji coba tembak, dan peluncuran itu memicu kemarahan langsung dari negara tetangga Korea Utara dan Amerika Serikat.

Baca juga: Dikutuk PBB Atas Serangan ke Ukraina, Tapi 5 Negara Ini Termasuk Korea Utara, Dukung Invasi Rusia

KCNA merilis foto-foto Kim, mengenakan jaket kulit hitam dan kacamata hitam, berjalan melintasi landasan di depan sebuah rudal besar yang dibawa dengan kendaraan pengangkut 11-poros.

“Rudal itu, diluncurkan di Bandara Internasional Pyongyang, melakukan perjalanan hingga ketinggian maksimum 6.248,5 km dan terbang sejauh 1.090 km selama 4.052 detik sebelum secara akurat mengenai area yang telah ditentukan sebelumnya di perairan terbuka di Laut Jepang," kata KCNA.

Militer Korea Selatan memperkirakan jarak peluncuran pada Kamis adalah 6.200 km, lebih jauh dari ICBM terakhir, Hwasong-15, yang Korea Utara uji coba pada Oktober 2017.

Baca juga: Paus Fransiskus Kemungkinan Tidak Akan Mengunjungi Korea Utara

Rudal itu mendarat di perairan teritorial Jepang, memicu kemarahan dari Tokyo. Tetapi, KCNA menyebutkan, peluncuran itu "dalam mode vertikal dengan mempertimbangkan keamanan negara-negara tetangga".

Korea Utara berada di bawah sanksi internasional untuk program senjatanya. Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadakan pertemuan darurat mengenai peluncuran itu pada Jumat (25/3).

Korea Selatan, AS, dan Sekjen PBB Antonio Guterres mengecam peluncuran itu sebagai "pelanggaran nyata" terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB. Sementara Jepang mengatakan, itu mengancam "perdamaian dan keamanan" di kawasan.

Baca juga: Kim Jong Un Larang Warga Korea Utara Tertawa & Rayakan Pesta selama 11 Hari

Peluncuran Kamis, salah satu dari hampir selusin uji coba senjata Korea Utara sepanjang tahun ini, menandai kembalinya uji coba rudal jarak jauh yang dramatis oleh negara bersenjata nuklir itu.

Sepenuhnya siap untuk konfrontasi jangka panjang
Kim menyatakan, senjata baru itu akan "secara kredit menjalankan misi dan tugasnya sebagai pencegah perang nuklir yang kuat", menurut KCNA.

"Pemimpin Kim mengatakan dengan bangga, kemunculan senjata strategis baru DPRK akan membuat seluruh dunia dengan jelas menyadari kekuatan angkatan bersenjata strategis kita sekali lagi," sebut KCNA.

KCNA mengatakan, uji tembak Hwasong-17 yang berhasil berarti Korea Utara siap untuk konfrontasi jangka panjang dengan Amerika Serikat.

Baca juga: Korea Utara Menembakkan Rudal Balistik dari Kapal Selam ke Perairan Lepas Pantai Jepang

Kim mengungkapkan, Korea Utara sekarang memiliki "kemampuan militer dan teknis yang tangguh yang tidak terganggu oleh ancaman dan pemerasan militer apa pun" dan akan "sepenuhnya siap untuk konfrontasi jangka panjang dengan imperialis AS".

Uji coba nuklir dan rudal jarak jauh telah Korea Utara hentikan sejak Kim bertemu dengan Presiden AS saat itu Donald Trump untuk pertarungan diplomasi yang gagal, yang runtuh pada 2019.

Tetapi, Korea Utara mengancam awal tahun ini, mereka bisa meninggalkan moratorium yang diberlakukan sendiri pada pengujian semacam itu.

AS dan Korea Selatan telah memperingatkan bulan ini, Pyongyang sedang bersiap untuk meluncurkan ICBM dalam jangkauan penuh.

Baca juga: Korea Utara Tolak Seruan Damai dari Korea Selatan di PBB

Korea Utara telah lama mendambakan sebuah ICBM yang bisa membawa banyak hulu ledak. Sedang Seoul dan Washington mengatakan, Pyongyang telah menguji Hwasong-17 dengan kedok pengembangan "satelit pengintai".

Pekan lalu, tes yang kemungkinan Hwasong-17 berakhir dengan kegagalan, meledak di langit di atas ibu kota Korea Utara tak lama setelah peluncuran.

KCNA menambahkan, peluncuran Kamis yang sukses "dengan jelas membuktikan semua parameter sistem senjata benar-benar memenuhi persyaratan desain" dan "operasi cepat" sekarang bisa dijamin bahkan "di bawah lingkungan dan kondisi masa perang". (Pos Kupang.com/Kontan.co.id)

Artikel lain terkait Korea Utara

Baca berita lain KLIK di Pos Kupang.com

Sebagian artikel ini sudah tayang di Kontan.co.id berjudul: Bikin Gentar, Rudal Monster Korea Utara Terbang Setinggi dan Sejauh Ini 

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved