Berita Sumba Timur Hari Ini
Sumba Timur Dapat Jatah BTS Terbanyak di NTT dari Kemenkominfo RI
Pembangunan BTS itu merupakan bagian dari program Kominfo untuk memperluas jaringan layanan internet
Penulis: Ryan Nong | Editor: Edi Hayong
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU -- Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) membangun sebanyak 89 Base Transceiver Station (BTS) di Kabupaten Sumba Timur. Jumlah BTS tersebut merupakan yang terbanyak di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Pembangunan BTS itu merupakan bagian dari program Kominfo untuk memperluas jaringan layanan internet yang mengalir sampai desa.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan, keberadaan BTS tersebut agar program pemerintah berupa Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dapat dijangkau oleh setiap pelaku UMKM/KIM onboarding hingga tingkat desa.
Baca juga: Tiga Bulan Belakangan, 12 Warga Sumba Timur Tewas Sia-sia di Jalan Raya
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumba Timur, Syane Tamu Ina melalui Kepala Bidang TIK, Dedy Sukirman menyebut, sebelum program pembangunan BTS tahun anggaran 2021, pemerintah daerah Sumba Timur juga telah mendapat alokasi pembangunan 1 unit BTS pada 2019 dan 2 unit BTS pada 2020.
Sementara itu, untuk program pembangunan BTS tahun 2021, selain mendapat alokasi 89 unit BTS, Kabupaten Sumba Timur juga menjadi lokasi pembangunan menara induk atau menara POI yakni di Desa Laipori Kecamatan Pandawai.
Kabupaten Sumba Timur terdiri dari 140 desa dan 16 kelurahan yang tersebar di 22 kecamatan. Dengan luas wilayah mencapai 7000 km2, Kabupaten yang dijuluki Matawai Amahu Pada Njara Hamu itu masih memiliki banyak wilayah blank spot atau wilayah yang tidak tercover jaringan internet.
Lokasi BTS NTT
Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo merilis sebanyak 421 BTS dibangun di Provinsi NTT untuk tahun anggaran 2021/2022.
BTS 4G tersebut akan dibangun di Kabupaten Manggarai Barat sebanyak 24 lokasi, Kabupaten Manggarai Timur sebanyak 66 lokasi, Kabupaten Alor sebanyak 33 lokasi, Kabupaten Ende sebanyak 59 lokasi, Kabupaten Kupang sebanyak 24 lokasi..
Baca juga: Polres Sumba Timur Mobilisasi Warga Lakukan Vaksin Door To Door
Kemudian, Kabupaten Lembata sebanyak 31 lokasi, Kabupaten Nagekeo 1 lokasi, Kabupaten Rote Ndao 15 lokasi, dan Kabupaten Sabu Raijua 3 lokasi.
"Selanjutnya Kabupaten Sumba Tengah sebanyak 21 lokasi, Kabupaten Timor Tengah Selatan sebanyak 15 lokasi, Kabupaten Timor Tengah Utara sebanyak 4 lokasi, Kabupaten Manggarai sebanyak 31 lokasi, Kabupaten Sumba Barat sebanyak 4 lokasi, Kabupaten Sumba Barat Daya sebanyak 1 lokasi dan Kabupaten Sumba Timur sebanyak 89 lokasi.(*)