MotoGP
Apa Karena Marc Marquez Celaka, Jorge Lorenzo Sebut MotoGP Kacau, Ada Apa?
Sejak Marc Marquez cedera, tidak ada satu pun pebalap yang menjadi favorit juara dunia. Hal tersebut diucapkan mantan pebalap MotoGP
lihat foto
POS-KUPANG.COM - Sejak Marc Marquez cedera, tidak ada satu pun pebalap yang menjadi favorit juara dunia.
Hal tersebut diucapkan mantan pebalap MotoGP Jorge Lorenzo tentang Marc Marquez.
Kata Jorge Lorenzo, peta persaingan MotoGP tak ubahnya menjadi kacau karena pemenang dari setiap balapan susah diprediksi saat ditinggal cedera Marc Marquez.
Para pebalap dan tim memiliki peluang yang sama untuk berdiri di podium atau meraih kemenangan di akhir lomba.
"Di kelas MotoGP, sejak Marc Marquez cedera tidak ada pembalap favorit yang jelas," kata Jorge Lorenzo, dilansir dari laman Motosan.
Persaingan di kelas utama MotoGP menjadi kacau sejak pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez cedera.
Baca juga: Jadwal MotoGP 2022: Ducati Makin Sangar, Fabio Quartararo Tidak Percaya Diri Tunggangi Yamaha
Pada musim 2020, dominasi Marc Marquez bersama Repsol Honda kembali patah untuk kedua kalinya sejak terakhir kali tahun 2015.
Hal tersebut karena Marc Marquez mengalami cedera patah tulang lengan kanan yang cukup parah.
Marc Marquez mendapatkan cedera itu saat menjalani balapan pembuka MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Tak ayal, pembalap berjuluk Baby Alien tersebut harus melakoni masa pemulihan yang cukup panjang.
Sebagai konsekuensinya, Marc Marquez kehilangan gelar juara dunia yang sudah digenggamnya sejak musim 2016.
Kondisi Marc Marquez perlahan membaik, dia pun kembali ke lintasan balap pada seri ketiga MotoGP 2021.
Baca juga: Arema FC Harus Lupakan Kekalahan dari Persebaya Surabaya dan Persik Jelang Hadapi Barito Putera
Walau belum fit 100 persen, pembalap asal Spanyol tersebut membukukan empat podium dengan tiga kemenangan.
Trend positif Marc Marquez harus berakhir setelah dia didiagnosa mengalami diplopia.
Alhasil, Marc Marquez pun kembali absen saat saat MotoGP 2021 menyisakan dua seri terakhir.
Rentetan cedera yang dialami Marc Marquez setidaknya dalam dua musim terakhir turut menyita perhatian Jorge Lorenzo.
Jorge Lorenzo menyebut bahwa sejak Marc Marquez cedera tidak ada satu pun pembalap yang menjadi favorit juara dunia.
Baca juga: Bali United di Puncak Klasemen, Persib Membayangi, Dibuntuti Arema, Persebaya dan Bhayangkara
Peta persaingan MotoGP tak ubahnya menjadi kacau karena pemenang dari setiap balapan susah diprediksi.
Para pembalap dan tim memiliki peluang yang sama untuk berdiri di podium atau meraih kemenangan di akhir lomba.
"Di kelas MotoGP, sejak Marc Marquez cedera tidak ada pembalap favorit yang jelas," kata Jorge Lorenzo, dilansir dari laman Motosan.
Jorge Lorenzo jadi komentator MotoGP
Kabar terbaru juara MotoGP tiga kali Jorge Lorenzo, dia akan kembali ke olahraga yang melambungkan namanya tersebut.
Tapi tentu saja, Jorge Lorenzo tidak lagi ikut berkompetisi di lintasan, karena dia sudah memutuskan pensiun dari MotoGP pada 2019.
Karir Jorge Lorenzo di kelas utama MotoGP dimulai pada tahun 2008 dan memperkuat tim pabrikan Yamaha.
Dia naik kelas ke MotoGP setelah memenangkan kejuaraan dunia 250 cc tahun 2006 dan 2007.
Di musim pertamanya di MotoGP, Jorge Lorenzo memenangkan penghargaan rookie of the year.
Kemudian pada tahun 2010, 2012, dan 2015, pebalap asal Spanyol yang juga menjadi salah satu saingan terberat Valentino Rossi ini meraih gelar juara MotoGP.
Pada 2017, Jorge Lorenzo hijrah dari Yamaha ke tim pabrikan ducati, dua tahun kemudian yaitu 2019 dia hengkang dan berlabuh di Repsol Honda.
Namun performanya yang semakin memburuk bersama Repsol Honda, dia kemudian memutuskan pensiun.
Jorge Lorenzo akan meramaikan kerasnya kompetisi MotoGP 2022 dengan peran baru yang disandangnya.
Usai memutuskan pensiun pada akhir musim 2019, Jorge Lorenzo tak bisa lepas dari dunia balap motor.
Jorge Lorenzo pernah menjadi pembalap penguji untuk tim pabrikan Yamaha meski tak berjalan mulus pada akhirnya.
Belum lama ini, Jorge Lorenzo digosipkan akan memeriahkan jalannya kompetisi MotoGP 2022.
Bukan sebagai pembalap, Por Fuera akan mengisi peran sebagai komentator.
Gosip itu bukanlah gosip belaka karena kini Jorge Lorenzo telah resmi dipinang sebagai komentator di DAZN.
Bekerja sebagai komentator di DAZN, Jorge Lorenzo akan berkolaborasi bersama Legenda MotoGP, Alex Criville.
Selain ditemani juara dunia kelas 500cc musim 1999 itu, Jorge Lorenzo juga mendapatkan satu teman lagi yakni Carlos Checa.
Jorge Lorenzo menyebut bahwa peran sebagai komentator ini merupakan peran yang dia idamkan setelah pensiun dari MotoGP.
Dengan menjadi pundit, juara dunia tiga kali kelas utama tersebut merasa masih bisa memberikan kontribusinya tanpa ada tekanan.
Hal ini tentu berbeda jika Jorge Lorenzo masih bekerja sebagai pembalap penguji untuk sebuah tim.
"Saya sangat ingin menjadi komentator, setelah meninggalkan ajang balap motor, saya memutuskan ingin hidup lebih tenang," ucap Jorge Lorenzo.
Lebih lanjut, pria asal Spanyol tersebut merasa harus belajar agar bisa menjadi komentator MotoGP yang handal.
"Saya sudah memiliki hal itu dan tentu saya akan bersenang-senang," kata Jorge Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
"Saya datang dengan kerendahan hati untuk mengetahui bahwa ini adalah sesuatu yang baru bagi saya, saya harus banyak belajar."
"Tapi mengetahui bahwa saya memiliki banyak pengalaman dalam apa yang akan saya bicarakan, saya dapat berkontribusi banyak untuk publik," imbuhnya.(*)
