Ancaman Badai di Australia Utara Kemungkinan Akan Menyelamatkan Darwin

Ancaman Badai di Australia Utara Kemungkinan Akan Menyelamatkan Darwin

POS-KUPANG.COM, DARWIN - Badai siklon tropis sedang berkembang di lepas pantai Northern Territory (Australia Utara), tetapi Darwin mungkin terhindar dari angin merusak dan hujan lebat yang paling parah.

Biro Meteorologi Australia mengatakan Topan Tropis Vernon diperkirakan akan berkembang pada Jumat malam atau Sabtu dini hari karena gelombang rendah yang bergerak lambat di atas Laut Timor meningkat.

Peringatan topan telah dikeluarkan untuk beberapa bagian pantai Territory, dari selatan Dundee hingga perbatasan Australia Barat.

Di Australia Barat, area peringatan meluas dari perbatasan ke Dataran Tinggi Mitchell termasuk Kalumburu dan Wyndham.

Sementara jalur yang tepat dari sistem tetap agak tidak pasti, itu dianggap lebih mungkin untuk melacak ke barat daya.

Darwin tetap berada di zona waspada topan yang juga mencakup Kepulauan Tiwi dan sebagian pantai Kimberley di Australia Barat.

Pada hari Jumat sore, suhu terendah adalah 330 kilometer barat Darwin dengan kecepatan angin 55 km/jam dan hembusan hingga 85 km/jam, tetapi masyarakat telah diperingatkan untuk memperkirakan angin akan meningkat hingga 100 km/jam.

Manajer Biro NT Shenagh Gamble mengatakan pengawasan banjir juga dilakukan di pantai barat laut Territory.

Kondisi musiman dapat menyebabkan jatuh selama tiga hari ke depan lebih dari 150 milimeter, yang menyebabkan banjir lokal di banyak daerah.

Gamble mengatakan masih ada kemungkinan sistem itu bisa bergerak lebih jauh ke timur dan berdampak pada Darwin.

"Model yang kami gunakan untuk menginformasikan trek prakiraan kami masih sangat berbeda. Jadi memang membutuhkan banyak analisis mendalam," katanya.

"Meskipun kami tidak berharap itu sama dengan topan lain yang kami alami di masa lalu, itu dapat sangat mengubah arah dari hari ke hari dan jam ke jam.

"Setiap sistem tropis tidak menentu dan sulit untuk diramalkan. Bukan hal yang aneh jika kita memiliki banyak pilihan berbeda yang harus kita jelajahi."

Manajer Komando Utara Layanan Darurat NT Mark Cunnington mengatakan orang-orang di area peringatan harus bersiap untuk berlindung.