Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat Gandeng KFLB Gelar Pelatihan Fotografi Siswa SMKN 3 Komodo

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat (PWMB) menggandeng Komunitas Fotografer Labuan Bajo (KFLB), menggelar pelatihan fotografi bagi siswa SMKN 3 komodo, Rabu 9 Februari 2022.

Kegiatan dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh pada 9 Februari setiap tahunnya itu dilakukan di Gedung Kelas SMKN 3 Komodo. 

Materi teknik fotografi dan digital marketing dibawakan oleh Ketua KFLB, NM Bondan. 

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMKN 3 Komodo, Hortensia Herima mengucapkan terima kasih atas penyelenggaraan kegiatan di sekolah tersebut. 

Baca juga: Pejabat Struktural dan Pegawai Kanim Labuan Bajo Ikut Acara Launching Pelayanan Publik Berbasis HAM

"Saya selaku pimpinan lembaga menyampaikan terima kasih dan bangga teman wartawan untuk merayakan HPN 2022. Awalnya saat diberitahu kemarin, saya gugup, ada apa lagi wartawan bertemu saya. Ketika disampaikan apa tujuannya, saya legah dan bangga," kisahnya. 

Ia juga mengaku bersyukur, karena sekolah yang dipimpinnya baru beroperasi kurang dari setahun, namun mendapatkan kepercayaan untuk penyelenggaraan HPN 2022.

Menurutnya, materi fotografi dari KFLB nantinya dapat membantu pihak sekolah maupun siswa, terlebih di era digitalisasi saat ini dan perkembangan Labuan Bajo yang telah ditetapkan sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). 

Dengan bekal ilmu fotografi dan digital marketing, kata dia, nantinya dapat digunakan para siswa untuk mempromosikan serta mengembangkan destinasi wisata baru dalam industri pariwisata di Labuan Bajo. 

Baca juga: PBNU Dorong Peradaban Maritim Mulai dari Labuan Bajo NTT, Ini Alasannya

"Hari ini dari komunitas fotografer dan wartawan datang membagi ilmu menjadi fotografer yang baik, bagaiamana gambar atau foto kita menarik. Setelah kita ambil gambar, akan diajari untuk deskripsi atau narasi dari gambar yang kita ambil. Menjadi fotografer, agar mengurangi fotografer yang datang dari luar, terlebih di dalam dunia pariwisata. Kita tidak boleh jadi penonton. Masa orang luar yang mempromosikan, kita hanya menjadi penonton," ungkapnya. 

Ketua PWMB, Gerasimos Satria menjelaskan, tujuan kegiatan dengan tema menggenjot pariwisata dengan fotografi itu untuk menyiapkan sumber daya manusia yang handal. 

Selanjutnya, dengan kapasitas dan kemampuan yang dimiliki, para siswa nantinya dapat bersaing dalam industri pariwisata di Labuan Bajo yang terus berkembang. 

Menurutnya, industri pariwisata membutuhkan konten fotografi yang menarik, agar dapat mempromosikan seluruh destinasi wisata dan paket wisata di Manggarai Barat.

"Tuntutan saat ini mengharuskan untuk mempromosikan secara online atau marketing atau marketing bisnis dengan digital, sehingga melalui keahlian fotografi yang baik, nantinya mampu mempromosikan objek-objek wisata yang ada di Manggarai Barat ini,” katanya. 

Dunia luar, kata Satria, nantinya dapat mengenal berbagai destinasi dan keindahan alam Labuan Bajo melalui konten foto yang dihasilkan para siswa nantinya. 

Satria mencontohkan, objek wisata Pulau Padar di kawasan Taman Nasional Komodo (*)

Berita NTT lainnya: