Breaking News

Berita Provinsi NTT Hari Ini

Niatan Massa Fadmmab Kupang Bertemu Ketua DPRD NTT tak Kesampaian

Fadmmab Kupang menggelar demo di DPRD NTT dalam rangka menolak Geothermal Wae Sano

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
Koordinator Umum, Fadmmab Kupang, Oan Putra saat berorasi di Gedung DPRD NTT 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM,KUPANG - Forum Advokasi Mahasiswa Manggarai Barat (Fadmmab) Kupang yang menggelar demo menolak Geothermal Wae Sano, di Desa Wae Sano,  Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat berniat bertemu langsung Ketua DPRD NTT, Ir. Emi Nomleni juga Komisi IV DPRD NTT.

Permintaan ini disampaikan Koordinator Umum Fadmmab Kupang, Oan Putra saat berorasi di depan Gedung DPRD NTT, Rabu 9 Februari 2022, namun niat massa yang hadir tak kesampaian.

Oan menyampaikan permohonan maaf karena Fadmmab Kupang tidak memiliki kepentingan dengan siapapun, kecuali dengan Ketua DPRD NTT dan Komisi IV DPRD NTT.

"Sebelumnya kami mohon maaf, karena kami tidak punya kepentingan dengan siapa-siapa, kecuali yang kami hormati ibu Ketua DPRD Provinsi NTT  bersama dengan  Komisi IV DPRD NTT," kata Oan.

Pantauan POS-KUPANG.COM,  Fadmmab Kupang menggelar demo di DPRD NTT dalam rangka menolak Geothermal Wae Sano.

Mereka membawa sebuah baliho bertuliskan Tolak Geothermal Wae Sano, Forum Advokasi Mahasiswa Manggarai Barat (Fadmmab) Kupang.  

Saat berorasi, Fadmmab Kupang meminta agar bertemu dengan Ketua DPRD NTT, Emi Nomleni dan juga Komisi IV DPRD NTT namun pada saat itu, tidak ada satupun pimpinan maupun anggota DPRD NTT berada di tempat.

Negosiasi pun dilakukan oleh pihak Sekretariat DPRD NTT dengan para koordinator aksi dan akhirnya mereka mau bertemu dengan Sekretaris DPRD NTT, Drs.Thobias Ng Bulu.

 Mereka akhirnya menyerahkan pernyataan sikap Fadmmab Kupang kepada Thobias setelah Koordinator Umum, Oan Putra membacakan pernyataan sikap.

Saat berorasi di depan Gedung DPRD NTT, Koordinator Lapangan, Weli Waldus mengatakan, kehadiran mereka untuk menyampaikan aspirasi karena rencana pembangunan Geothermal Wae Sano di Manggarai Barat akan menimbulkan persoalan baru di wilayah setempat.

"Saya sudah mendapat data, warga yang menerima dan warga yang menolak Geothermal Wae Sano. Bahkan, ada data yang mana  pernyataan dari warga menerima Geothermal, tapi bukan warga di situ dan bukan pemilik lahan," kata Weli.

Dia menegaskan, dirinya adalah warga asal Wae Sano sehingga dirinya tahu persis apa yang dialami masyarakat setempat.

Fadmmab Kupang juga membakar lilin di depan pintu masuk Gedung DPRD NTT sebagai bentuk keprihatinan mereka terhadap DPRD NTT.

Sekretaris DPRD NTT, Drs. Thobias Ng. Bulu usai menerima pernyataan sikap Fadmmab Kupang, mengatakan, aspirasi dari Fadmmab Kupang itu akan disampaikan kepada pimpinan DPRD NTT dan juga ke Komisi IV DPRD NTT.

Terkait pimpinan DPRD NTT maupun anggota DPRD NTT yang tidak hadir di Gedung DPRD NTT, Thobias mengatakan, jajaran DPRD NTT sedang melaksanakan tugas sehingga tidak masuk kantor.(*)

POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
 Koordinator Umum, Fadmmab Kupang , Oan Putra berorasi di atas pickup saat demontrasi  menolak  Geothermal Wae Sano, Rabu 9 Februari 2022
 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved