Kebakaran di Labuan Bajo

Kebakaran Rumah dan Kosan di Labuan Bajo, Ini Imbauan Lurah Labuan Bajo

Terkait Kebakaran Rumah dan Kosan di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Ini Imbauan Lurah Labuan Bajo

Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/GECIO VIANA
LURAH LABUAN BAJO : Lurah Labuan Bajo, Rosalia Rosita saat ditemui di lokasi kebakaran di lingkungan V RT 019 RW 04 Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Selasa 1 Februari 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Lurah Labuan Bajo, Rosalia Rosita mengimbau warga untuk mewaspadai kebakaran akibat kompor yang meledak dan korsleting listrik, Selasa 1 Februari 2022.

Hal tersebut menyusul kebakaran satu unit rumah dan 2 kamar kos milik Agustinus Husein (57), di Lingkungan V RT 019 RW 04 Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar). 

Seluruh bangunan rumah dan kosan pensiunan itu, ludes dilahap si jago merah sekitar pukul 16.20 Wita. 

"Sedikit kronologi yang saat dengar, sumber api dari dapur, oleh karena itu imbauan saya kepada kita semua terutama bagi ibu-ibu dan anak-anak yang sudah membakar api yang bersifat membakar, baik untuk memasak dan aktivitas lainnya, jangan ditinggal pergi, apabila ada orang dalam rumah yang ada orang tua dan atau orang yang butuh pengawasan, harus ada yang mengawasi ketika kompor atau lilin sedang berada di dapur," katanyakatanya saat ditemui di lokasi kejadian.

Baca juga: Rumah dan 2 Kamar Kos Pensiunan Guru di Labuan Bajo Ludes Terbakar

"Kemudian terkait dengan listrik, usahakan di dalam rumah ada sistem cok yang dobel  dobel yang menyebabkan arus pendek. Biasanya terjadi seperti itu, mungkin karena kita lihat lebih praktis atau lebih mudah, jadi kita tidak melihat resiko yang ditimbulkan," jelasnya. 

Pihaknya pun menyampaikan empati yang mendalam bagi korban kebakaran tersebut. 

"Memang kita tidak merencanakan hal ini, bersyukur tidak ada korban, jadi saya secara pribadi dan kelurahan saya ucapkan turut merasakan duka ini karena tidak ada satu pun tersisa karena terbakar. Semua ini adalah pelajaran untuk kita untuk lebih berhati-hati," ungkapnya. 

Lebih lanjut, pihaknya juga akan melaporkan kejadian tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Mabar, agar korban mendapatkan bantuan.

Baca juga: Seusai Padamkan Api di Rumah yang Terbakar, Polisi Pasang Garis Polisi

"Kami akan usahakan, dan besok melalui RT dapat melaporkan dari tingkat RT untuk melaporkan ke kelurahan ke kecamatan sehingga dapat melaporkan ke tingkat kabupaten," katanya. 

Si jago merah melahap bangunan rumah dan 2 kamar kos milik Agustinus Husein (57), di Lingkungan V RT 019 RW 04 Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Selasa 1 Februari 2022.

Seluruh bangunan rumah dan kosan pensiunan itu ludes dilahap si jago merah sekitar pukul 16.20 Wita. 

Rumah itu dihuni empat orang, dan saat kejadian diketahui hanya terdapat Agustinus Husein yang mengalami sakit strok dan istrinya, Elisabeth Angum (56). 

Sedangkan, kedua anggota keluarga lainnya, Lusia Hamina Juwita (23) selaku anak dan Julio Gani (4) selaku cucu sedang berada di luar rumah.

Baca juga: BREAKING NEWS: Satu Unit Rumah Terbakar di Kelurahan Labuan Bajo

Lusia Hamina Juwita mengaku, tidak mengetahui kronologi kejadian, sebab ia masih mengantar lemari kayu pesanan pelanggannya. 

Selanjutnya, ia masih singgah di rumah kerabatnya dan berkunjung ke Puncak Waringin untuk membeli jajan. 

Ia pun terkaget karena melihat rumah orang tuanya sekitar pukul 18.00 Wita, telah ludes terbakar.  "Saya kaget rumah hancur, oh Tuhan," ungkapnya menahan tangis. 

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun sang ayah saat ini berada di rumah kerabatnya dan ibunya tengah mendapatkan perawatan di Puskesmas Labuan Bajo

Ditanya terkait kerugian yang dialami, Lusia mengaku tidak dapat menghitung total kerugian yang dialami. Namun, lanjut Lusia, bangunan rumah, kos beserta seluruh isinya ludes terbakar. 

Sebelumnya, kobaran api berhasil dipadamkan pada 18.40 Wita, menggunakan 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) Manggarai Barat

Pihak kepolisian selanjutnya memasang garis polisi (police line) di Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Seorang saksi mata, Resi olivia (17) mengaku kaget atas peristiwa kebakaran tersebut.  Ia bersama rekannya merupakan siswa SMK Swakarsa Ruteng yang tengah magang di Labuan Bajo

Ia mengetahui kebakaran tersebut setelah pemilik kos yang juga istri dari pemilik rumah, Elisabeth Angum, berteriak bahwa terjadi kebakaran. 

"Mama kos yang teriak, tolong akhirnya kami juga ikut lari, sumber api dari dapur," katanya diamini rekannya, Opik Ganti (18).

Sementara itu, api juga melahap 2 unit kos milik korban yang berada di samping rumah. 

Sebelumnya, satu unit rumah terbakar di Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Selasa 1 Februari 2022.

Pantauan POS-KUPANG.COM, sebanyak 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) berusaha memadamkan kobaran api. 

Sementara itu, sejumlah warga memadati lokasi kejadian untuk menyaksikan kejadian yang berlokasi di Jalan Alo Tanis Kelurahan Labuan Bajo

Camat Komodo, Yohanes Rinaldo Gampur, mengatakan, tidak ada laporan korban dalam kejadian tersebut. 

"Kejadian tadi hampir jam 5 sore. Saya dapat laporan. Sejauh ini tidak ada korban, mudah-mudahan tidak ada," katanya.  

Nampak juga personel dari Polres Mabar di lokasi kejadian.  Hingga berita berita ini ditulis pukul 18.18 Wita, petugas damkar Kabupaten Mabar masih berusaha memadamkan kobaran api. (*). 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved