Berita Pemprov NTT
Unit K9 Ditsamapta Polda NTT Latih Kemampuan Anjing Pelacak
Dalam latihan ini, kami berupaya melatih kemampuan kepatuhan dan pelacakan narkoba
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Demi meningkatka kemampuan Anjing Pelacak, Anggota Unit Satwa (K9) Ditsamapta Polda NTT gelar latihan.
Pelatihan anjing pelacak berlangsung di Markas D'Ranch 88 Ditsamapta Polda NTT, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Selasa 18 Januari 2022.
Pelatihan itu dipimpin Kasubnit Cakal Unit Satwa Ditsamapta Polda NTT Apida Vinsensius Loye bersama pawang Bripka Lambertus Mata Dewa dan Bripka Meki Kristofel Taunu.
Baca juga: BPK Ingatkan Pemprov NTT Segera Susun Laporan Keuangan
Anjing pelacak yang diberi pelatihan berjumlah dua ekor yakni, yang pertama anjing jenis Rotwller bernama Epik yang dilatih Kempuan kepatuhan dan anjing jenis Belgian Malenoide bernama Amal dilatih kemampuan mendeteksi Narkoba.
Dalam latihan tersebut, Amal mencari barang bukti narkotika yang disembunyikan di bebatuan halaman Markas Unit K9.
Setelah berputar-putar dan mengendus setiap tumpukan batu, anjing jenis Belgian Malenoise akhirnya menemukan barang bukti yang disembunyikan di tumpukan batu.
Baca juga: Pemprov NTT Berencana Bangun Pabrik Semen di Kupang
Sementara Epik dilatih dalam hal kepatuhan, dimana saat latihan anjing jenis Rotwller dilatih untuk mematuhi perintah dari sang Pawang.
Kepada POS-KUPANG.COM, Kasubnit Cakal Unit K9 Ditsamapta Polda NTT Apida Vinsensius Loye mengatakan, tugas unit K-9 dibagi menjadi empat jenis yaitu pelacakan narkoba, pelacakan bahan peledak, pelacakan kriminal umum, dan pengendalian masa (dalmas).
"Dalam latihan ini, kami berupaya melatih kemampuan kepatuhan dan pelacakan narkoba", terangnya.
Vinsensius menambahkan, setiap hari unit K-9 dilatih agar kemampuannya tak menurun. Karena tugasnya yang beranekaragam, latihan yang diberikan untuk para anjing pelacak pun tak sama.
Baca juga: Sasando Diklaim Negara Srilanka, Pemprov NTT Beri Peringatan ke WIPO
Kegiatan ini sendiri untuk mengasah kampuan Satwa k9, apabila sewaktu-waktu dibutuhkan satwa -satwa ini siap untuk persoalional", pungkasnya. (*)
