Jefri Riwu Kore Siap Maju Pilkada Kota Kupang 2024

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wali Kota Kupang , Dr. Jefirstson R. Riwu Kore menyatakan siap maju lagi menjadi orang nomor satu di Kota Kupang pada Pilkada 2024 mendatang. 

Hal ini disampaikan Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, M.M, M.H saat ditemui usai acara Nonton Bareng Vlog Jalan-jalan Melihat Mega Proyek Air Bersih.

Acara ini berlangsung di Ruang Garuda Lantai 2 Kantor Walikota Kupang, Kamis, 13 Januari 2022.

Menurut Jefri sapaan akrab Jefirstson, pada pemilu 2024 mendatang, dirinya pasti ikut bertarung. "Saya pasti maju lagi untu periode kedua," kata Jefri.

Ditanyai soal partai pengusung, apalagi saat ini dirinya tidak lagi menjadi Ketua DPD Partai Demokrat NTT, Jefri mengatakan, dirinya akan maju dengan partai mana saja. "Jadi dari mana saja nanti kita tetap usahakan untuk maju," katanya.

Baca juga: HUT ke-62 Jefri Riwu Kore Dibanjiri Ucapan dari Pejabat dan ASN

Terkait soal kepimpinan Partai Demokrat NTT saat ini, Jefri mengatakan, meskipun tidak lagi menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat NTT, tapi dirinya tetap membangun dan  Kota Kupang dan melayani masyarakat Kota Kupang.

Dikatakan, walaupun tidak menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat NTT, namun dirinya akan tetap membangun Kota Kupang.

"Walaupun tidak  sebagai Ketua DPD Demokrat NTT , tapi saya tetap membangun dan melayani warga Kota Kupang," kata Jefri.

Sedangkan soal langkah politiknya kedepan, ia mengatakan, saat ini dirinya masih berpikir. "Berikan kita waktu untuk berpikir, karena kalau langkah dadakan itu nanti biasanya salah, jadi kita masih berpikir bagaimana langkah kedepan," katanya.

Baca juga: Jefri Riwu Kore Timang Keluar dari Partai Demokrat NTT

Dikatakan, yang jelas, meskipun dirinya tidak menjadi Ketua DPD Partai Demokrat NTT, namun dirinya akan tetap membangun Kota Kupang dan melayani warga Kota Kupang.

"Jadi yang jelas, tanpa ketua Partai Demokrat pun kita tetap membangun dan berjuang untuk masyarakat  yang kurang beruntung," ujarnya. (*) 

Baca Berita Kota Kupang Lainnya