Berita Nagekeo
Kapolres Nagekeo Minta Warga di Lokasi Waduk Lambo Tak Usah Takut Dengan Polisi
Kapolres Nagekeo Minta Warga di Lokasi Waduk Lambo Tak Usah Takut Dengan Polisi
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Kanis Jehola
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM, MBAY-Kapolres Nagekeo AKBP Agustinus Hendrik Fai membantah informasi mengenai anggotanya yang bersitegang serta melakukan insiden dengan masyarakat di lokasi pembangunan Waduk Lambo/Mbay.
Ia meminta kepada warga yang berlokasi diwilayah Desa Labolewa, Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo untuk tidak takut dengan aparat kepolisian.
Hal itu disampaikan Kapolres Nagekeo AKBP. Agustinus Hendrik Fai kepada sejumlah awak media di Kantor Polres Nagekeo, Selasa 21 Desember 2021.
Agustinus mengatakan, tidak ada insiden maupun bersitegang antara masyarakat setempat dan anggota Polri di lokasi pembangunan Waduk Lambo.
"Kehadiran anggota Polri di lapangan hanya semata-mata mengamankan pembangunan Waduk Lambo sehingga berjalan aman dan lancar sesuai apa yang direncanakan," tegasnya.
Agustinus mengaku, kondisi keamanan di lokasi pembangunan waduk Lambo/Mbay hingga saat ini masih kondusif sehingga aktivitas pengukuran laha berjalan dengan aman dan lancar.
"Terkait informasi yang beredar di medsos terkait kehadiran polisi di lokasi pembangunan waduk Lambo bersama masyarakat, secara jujur saya sampaikan itu tidak benar, jika ada pun, pihak anggota Polri langsung diselesaikan secara damai," tandasnya.
Agustinus menyampaikan bahwa, konsep kepolisian adalah sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dalam melaksanakan tugasnya lebih mengedepankan tindakan persuasif.
"Polisi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, maka Polisi dalam bertugas lebih sering turun ke masyarakat untuk jemput bola. Oleh karena itu masyarakat tidak usah takut ketemu dengan Polisi,"tandasnya.
Agustinus menjelaskan bahwa, masalah keamanan tidak serta merta sepenuhnya menjadi tugas dan tanggung jawab Polisi. Namun masalah keamanan itu merupakan tanggung jawab bersama baik itu pihak kepolisian maupun masyarakat.
"Untuk itu mengenai konsep keamanan ini yang harus kita tingkatkan, hal ini menjadi konsep keamanan diri sendiri, keamanan lingkungan serta keamanan siskamling dan konsep keamanan bersama," katanya. (*)
